PanenTalks, Yogyakarta – Muhammadiyah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) telah mempersiapkan sebanyak 1.309 lokasi pelaksanaan Salat Idul Adha.
Penetapan tanggal 10 Dzulhijjah 1446 H tersebut merujuk pada Maklumat Nomor 1/MLM/I.O/E/2025 oleh Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah. Koordinasi antara Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY bersama struktur organisasi di tingkat daerah, cabang hingga ranting telah melakukan persiapan menyeluruh.
“Seluruh lokasi salat terbuka bagi masyarakat umum, termasuk para wisatawan di Yogyakarta,” kata Ketua PWM DIY, Ustadz Ikhwan Ahada, Kamis 5 Juni 2025.
Rincian di Kabupaten Sleman 261 lokasi, Kabupaten Kulonprogo 174 lokasi, Kabupaten Bantul 277 lokasi, Kabupaten Gunungkidul 377 lokasi dan Kota Yogyakarta 220 lokasi.
Menurut dia, perayaan Idul Adha bukan sekadar ritual keagamaan melainkan memperkuat dimensi spiritual dan sosial umat Islam. Ia melanjutkan, sebagai sarana meningkatkan kepedulian terhadap sesama.
“Kita jadikan momentum ini untuk meningkatkan kepekaan sosial kemanusiaan dan spiritual sebagai hamba Allah akan dinilai ketaatannya. Penyelenggara sholat Idul Adha 1446 H, hendaknya tetap memegang teguh pelaksanaannya sebagaimana tuntunan Rasulullaah SAW,” ujarnya.
PWM DIY memastikan seluruh lokasi telah siap sesuai tuntunan syariat. Selain itu, menjaga kenyamanan dan kekhusyukan bagi para jamaah. Masyarakat sebaiknya membawa perlengkapan sholat pribadi dan menjaga kebersihan lingkungan.
Muhammadiyah juga mendorong umat Islam untuk menunaikan ibadah kurban dengan semangat kebersamaan dan berbagi, guna memperkuat solidaritas sosial.
“Hendaknya tetap menjaga kebersamaan dan ukhuwah sehingga terlaksana peribadatan yang khusyu’ dan nyaman,” tutupnya. (*)
Editor : Hendrati Hapsari
