PanenTalks, Yogyakarta – Kagama Golf Club (KGC), komunitas alumni pecinta olahraga Golf, membantu peminjaman 40 laptop kepada mahasiswa dari keluarga dengan keterbatasan ekonomi melalui Direktorat Kemahasiswaan (Ditmawa) Universitas Gadjah Mada.
Penyerahan ini dilaksanakan di Ruang Sidang 2, Gedung Pusat UGM, Rabu 30 April 2025, dengan dihadiri oleh 10 perwakilan mahasiswa penerima laptop.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Alumni UGM, Dr. Arie Sujito, S.Sos., M.Si., mengapresiasi, bantuan para alumni ergabung dalam Kagama Golf Club dalam membantu mahasiswa.
Ia mengharapkan, mahasiswa memanfaatkan sebaik mungkin bantuan tersebut agar mempercepat studi di UGM. “Ada 40 unit pinjaman laptop dari KGC diberikan kepada kami. Jadi sekarang total ada 112 unit laptop yang bisa dipinjam oleh teman-teman mahasiswa yang membutuhkan,” ujar Arie.
Arie berharap agar mahasiswa UGM dapat melaksanakan studinya tanpa adanya hambatan dan durasi peminjaman berlangsung selama enam bulan.
“Jadi, manfaatkan kesempatan dan bantuan dari para alumni ini sebaik mungkin untuk meningkatkan kualitas akademik teman-teman dan saya berharap teman-teman mahasiswa bisa menjalani kuliah dengan senang hati,” katanya.
Sementara itu, Ir. Hermawan Ardiyanto, M.B.A., selaku perwakilan dari Kagama Golf Club dan merupakan salah satu alumni Teknik Sipil UGM angkatan 1990 menyampaikan, KGC berusaha untuk selalu melaksanakan aktivitas membawa nilai baik agar bisa membantu teman-teman mahasiswa.
“Terakhir kami (KGC) membantu penyediaan ambulance untuk Fakultas Kedokteran. Bantuan yang sekarang ini sebagai bentuk kepedulian dari kami (alumni) yang tergabung dalam Kagama Golf Club. Oleh karena itu, semoga bantuan laptop ini bisa membantu kelancaran studi mahasiswa agar bisa segera berkiprah di dunia masing-masing untuk membangun bangsa,” tutur Hermawan.
Lintang Kirana Ratri, mahasiswa dari prodi Gizi FK-KMK UGM, angkatan 2021, salah satu penerima bantuan pinjaman laptop mengatakan, peminjaman ini dalam membantu penulisan tugas akhir. Menurutnya, program ini sangat membantu mahasiswa dalam menunjang kegiatan perkuliahan seperti tugas-tugas akademik dan juga tugas akhir.
“Bantuan ini benar-benar bermanfaat bagi kami, sehingga harapannya ke depannya program seperti ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih luas,” ujar Lintang. (*)
Editor : Hendrati Hapsari