PanenTalks, Semarang – Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo menyebut 617 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri tersebar di berbagai wilayah di Indonesia telah melayani 2,1 juta penerima manfaat.
“Polri sampai saat ini sudah membangun 617 SPPG dan kita harapkan bisa melayani 2.159.500 penerima manfaat dan membuka lapangan kerja untuk 30.850 tenaga kerja,” kata saat meninjau kesiapan dan operasional SPPG di Kadirejo, Pabelan, Kabupaten Semarang, Selasa 23 September 2025.
Dia mengatakan, perkembangan pembangunan SPPG akan optimal sampai dengan akhir tahun. Ke depan, kata dia, pembangunan 100 SPPG tersebar di Polres di Jateng. Dia menegaskan, kendali mutu dan keamanan makanan terlaksana dengan baik. Mulai dari proses memasak sampai distribusi sampai di sekolah.
“Pastikan sampai ke siswa dalam keadaan higienis dan siap saji. Itu menjadi penekanan kita di jajaran SPPG di naungan Mabes Polri maupun Polda jajaran,” kata dia.
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi mengungkapkan, sacara umum jumlah SPPG saat ini baru 1.285 unit atau 39,81 persen dari target 3.228 unit. Jumlah SPPG operasional terdiri dari SPPG Mitra, SPPG Polri, SPPG TNI, dan SPPG Pondok Pesantren.
“Terkait suplai bahan, koperasi merah putih juga sudah diarahkan untuk menyuplai,” kata dia.
Kepala Desa Kadirejo, Riyadi menambahkan, manfaat utama SPPG tersebut memenuhi kebutuhan gizi anak-anak sekolah serta ibu hamil dan menyusui. Tahap awal ada sekitar 3.489 penerima manfaat dari target 3.997 penerima. Jumlah tersebut tersebar di SD, SMP, dan SMA di sekitar Desa Kadirejo, Giling, Jembrak, Tukang, dan Semowo.
Keberadaan SPPG juga bermanfaat secara ekonomi dan sosial. Meliputi warga Desa Kadirejo terserap untuk berkerja sebagai karyawan di SPPG. Dari total 50 karyawan, sekitar 80 persen berasal dari warga setempat.
“Itu akan meningkatkan ekonomi masyarakat Kadirejo dan sekitarnya. Banyak manfaatnya, multi effect kalau saya bilang. Di samping itu juga petani di sini semakin bergerak, hasil pertanian dan peternakan bisa diserap oleh SPPG ini,” kata dia. (*)
