Minggu, November 9, 2025

Bangli Dorong Daya Saing Kopi Kintamani dan Bambu Lewat Exhibition & Business Gathering 2025

Share

PanenTalks, Bali – Potensi besar yang dimiliki Kopi Kintamani menjadi daya tarik utama bagi wisatawan. Melihat peluang tersebut, Kementerian Perindustrian Republik Indonesia melalui program pendampingan terhadap industri kecil di berbagai daerah, termasuk Kabupaten Bangli, terus berupaya mendorong pertumbuhan dan inovasi sektor industri lokal.

Melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik Kementerian Perindustrian Tahun 2025, Dinas Perindustrian Kabupaten Bangli berkomitmen memperkuat pengembangan industri Kopi Kintamani dan industri bambu. Wujud dari komitmen tersebut diwujudkan dalam kegiatan Exhibition and Business Gathering Product Centra Coffee Kintamani & Centra IKM Bamboo Bangli yang digelar pada 1–3 November 2025 di Bali Collection, Nusa Dua.

Pameran ini bertujuan memperkenalkan produk unggulan daerah, memperluas jejaring kemitraan, serta meningkatkan promosi produk Industri Kecil Menengah (IKM) Kabupaten Bangli. Partisipasi ini menjadi bagian dari langkah strategis Pemerintah Kabupaten Bangli dalam memperkuat daya saing IKM agar mampu menembus pasar regional, nasional, hingga internasional.

Saat ini, Kopi Kintamani dari Kabupaten Bangli telah dipasarkan di UNCLE JOE (Toko Oleh-Oleh Premium) yang juga berlokasi di Bali Collection Nusa Dua. Fakta tersebut menjadi salah satu alasan pemilihan lokasi pameran, sebagai bentuk sinergi antara promosi produk lokal dan destinasi wisata unggulan di Bali.

Kabupaten Bangli bertekad memperkuat citranya sebagai penghasil kopi dan kerajinan bambu berkualitas tinggi dengan potensi pasar global. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bangli, Nasrudin, S.H., M.M., menegaskan bahwa keterlibatan pelaku IKM dalam kegiatan bisnis ini membawa dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi daerah.

“Belakangan ini, minum kopi telah menjadi bagian dari gaya hidup. Potensi kopi di Bangli sangat besar dan mampu menarik wisatawan untuk datang hanya untuk menikmati secangkir kopi. Di berbagai pameran luar negeri pun, coffee corner selalu menjadi daya tarik utama bagi para pengunjung,” ujarnya.

Ia menambahkan, kegiatan ini diharapkan membuka peluang transaksi dan kontrak bisnis antara pelaku IKM Bangli dan para potential buyers. “Keikutsertaan pelaku IKM merupakan wujud nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Bangli dalam memberdayakan dan meningkatkan kapasitas IKM,” ujarnya.

“Tujuan kami bukan hanya menjual, tetapi juga memperkenalkan produk unggulan Bangli kepada pembeli luar negeri agar ke depan dapat terjalin kerja sama ekspor yang berkelanjutan,” tambahnya.

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari strategi Pemerintah Kabupaten Bangli dalam menggerakkan kembali ekonomi daerah melalui penguatan sektor UMKM dan IKM. “Dengan adanya komitmen dan kontak dagang yang terjalin, Pemerintah Kabupaten Bangli optimistis bahwa perekonomian daerah dapat terus tumbuh melalui penguatan sektor industri kreatif dan produk unggulan lokal,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Umum Dewan Kopi Indonesia (DEKOPI), Rusman Heriawan, berharap kegiatan ini dapat menjadi pendorong bagi Pemerintah Kabupaten Bangli dan seluruh pemangku kepentingan di sektor kopi Kintamani serta UMKM bambu agar bersama membangun rantai bisnis yang adil dan saling menguntungkan.

“Semua itu untuk menciptakan mata rantai bisnis yang adil dan menguntungkan bagi semua pihak dalam membangun dan mengembangkan pasar dalam dan luar negeri. Tentu dukungan Kementerian Perindustrian akan sangat berarti dalam aktivitas ini,” katanya.

Senada dengan itu, Pembina Industri Ahli Madya IKM PFBB, Wahyu Fitrianto, menyampaikan apresiasi atas komitmen Pemerintah Kabupaten Bangli dalam memajukan IKM melalui DAK Non Fisik, khususnya dalam kegiatan Bamboo & Coffee Exhibition & Business Gathering 2025 di Bali Collection. Menurutnya, kegiatan tersebut dapat meningkatkan daya saing IKM kopi dan bambu sekaligus memperkuat struktur industri nasional.

Sebagai penutup, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bangli mengundang para pelaku usaha, mitra bisnis, serta masyarakat luas untuk hadir dan berpartisipasi dalam Exhibition and Business Gathering Product Centra Coffee Kintamani & Centra IKM Bamboo Bangli pada 1–3 November 2025 di Bali Collection Nusa Dua. Diharapkan, potensi kopi dan bambu asal Bangli tidak hanya unggul di pasar lokal dan nasional, tetapi juga mampu menembus pasar internasional.

Read more

Local News