PanenTalks, Jembrana – Pemerintah Kabupaten Jembrana menunjukkan komitmen dalam memperkuat sektor peternakan dengan menyalurkan bantuan hewan ternak senilai lebih dari Rp426 juta.
Bantuan yang bersumber dari APBD Tahun Anggaran 2025 ini secara resmi diserahkan kepada tiga kelompok ternak.
Sebanyak 108 ekor kambing Peranakan Etawa (PE) dan 20 ekor bibit sapi Bali betina, beserta satu paket obat-obatan hewan, disalurkan sebagai upaya meningkatkan produktivitas peternakan lokal.
Bantuan ini juga bertujuan untuk mendorong ketersediaan pupuk organik alami di tengah masyarakat.
Tiga kelompok ternak yang menerima bantuan pada 20 Agustus lalu adalah:
Kelompok Tani Merta Jaya, di Lingkungan Pangkung Manggis, Kelurahan Baler Bale Agung, menerima 50 ekor kambing betina PE dan 4 ekor kambing jantan PE.
Kelompok Tani Anggrek Raya, di Banjar Munduk Anggrek, Desa Yehembang Kauh, menerima 50 ekor kambing betina PE dan 4 ekor kambing jantan PE.
Kelompok Ternak Sampi Merta Sari, di Desa Yehembang Kangin, menerima 20 ekor bibit sapi Bali betina.
Meskipun berhalangan hadir secara langsung karena cedera ringan, Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan tetap menyapa para peternak melalui video call.
“Saya mohon maaf karena tidak bisa hadir langsung. Kemarin malam saya terpleset saat berolahraga dan mengalami cedera di siku kiri,” ujar Bupati Kembang melansir jembranakab.go.id.
Dalam pesannya, Bupati Kembang menegaskan bantuan ini merupakan bagian dari visi untuk menjadikan Jembrana sebagai sentra produksi kambing terbesar di Bali.
Ia juga menekankan pentingnya bantuan ini sebagai langkah strategis dalam mendukung ketahanan pangan lokal.
“Saya berharap bantuan ini benar-benar dipelihara dengan baik dan dimanfaatkan secara optimal. Ini bukan hanya tentang bantuan, tapi tentang bagaimana kita memperkuat fondasi ekonomi masyarakat lewat sektor peternakan,” tegasnya.(*)