PanenTalks, Bantul – Pemerintah Kabupaten Bantul menunjukkan keseriusannya dalam meningkatkan infrastruktur wilayah dengan menargetkan dimulainya proyek pelebaran Jalan Bantul pada bulan Mei mendatang.
Proyek strategis ini akan memperlebar ruas jalan sepanjang 920 meter, membentang dari gapura masuk Kota Bantul hingga pertigaan Cepit. Kepastian pendanaan sebesar Rp17 miliar dari Pemerintah Pusat menjadi angin segar untuk merealisasikan rencana ini.
Wakil Bupati Bantul, Aris Suharyanto, menyampaikan kabar gembira ini pada hari Senin (28/4), menandakan langkah maju yang signifikan dalam program pembangunan daerah.
Sebelum dimulainya pekerjaan fisik, Pemerintah Kabupaten Bantul telah aktif melakukan sosialisasi kepada masyarakat yang tinggal di sepanjang jalur proyek. Upaya ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif mengenai rencana pelebaran jalan dan penataan pedagang, sehingga tercipta dukungan dan kelancaran pelaksanaan.
Lebih lanjut, Wakil Bupati mengungkapkan bahwa sosialisasi intensif telah disambut baik oleh masyarakat. Meskipun tanggal pasti dimulainya pembangunan belum ditetapkan, persiapan-persiapan menuju realisasi proyek dipastikan akan berjalan pada bulan berikutnya. Pemerintah Kabupaten Bantul optimis bahwa proyek pelebaran jalan ini akan rampung pada tahun 2025.
Pembangunan batas kota Bantul ini bukan hanya sekadar pelebaran jalan, melainkan juga merupakan bagian integral dari program peningkatan infrastruktur yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Bantul tahun 2025-2029.
Dengan demikian, proyek ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi mobilitas dan perekonomian wilayah Bantul di masa depan.
“Kami, pemerintah daerah berkeinginan nanti terus kita melanjutkan pembangunan ke utara dari simpang tiga Cepit, yaitu kalau sudah selesai pembangunan ke utara lagi ke simpang tiga Kasongan dan dilanjutkan ke simpang tiga Dongkelan,” katanya.
Dengan demikian, kata dia, sepanjang jalan Bantul yang merupakan akses masuk Bantul dari Kota Yogyakarta menuju pusat kabupaten ini, harapannya bisa lebih tertata dan semakin menampilkan ciri khas Bantul dengan beragam potensi dan suasananya.
“Kemudian berikutnya berbarengan kita akan mengajukan ke pusat untuk pelebaran jalan dari perempatan Gose sampai perempatan Palbapang. Sehingga target kita selama 5 tahun ini pelebaran jalan Bantul tertangani,” demikian Aris Suharyanto. (*)
Editor: Rahmat
