PanenTalks, Yogyakarta – Komisi B DPRD Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terus mendorong optimalisasi potensi sektor perikanan sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Hal ini disampaikan dalam kunjungan kerja ke Padukuhan Candikarang, Kalurahan Sardonoharjo, Kapanewon Ngaglik, Sleman, yang berlangsung pada Kamis, 18 September 2025.
Kunjungan tersebut fokus menggali secara langsung kondisi dan kebutuhan masyarakat, khususnya kelompok perikanan di wilayah itu. Sejumlah pihak turut hadir dalam agenda ini, termasuk Dinas Kelautan dan Perikanan DIY, Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan Kabupaten Sleman, serta kelompok pembudidaya ikan Mina Karang.
Dalam forum diskusi yang berlangsung terbuka dan partisipatif, perwakilan kelompok perikanan serta tokoh masyarakat menyampaikan berbagai tantangan yang dihadapi, mulai dari keterbatasan air hingga sarana budidaya yang belum memadai.
Dukuh Candikarang, Harun, mengungkapkan bahwa wilayahnya menyimpan potensi besar dalam sektor perikanan, namun perkembangan belum maksimal akibat keterbatasan infrastruktur dasar. Ia menyebut, keberadaan air menjadi kunci utama dalam mendorong kemajuan budidaya ikan dan pertanian.
“Harapan kami ada dukungan terutama masalah air. Kalau seandainya ini hidup, akan menghidupi persawahan di Candi Tiga dan Candi Dukuh,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan DIY, R. Hery Sulistio Hermawan, S.Pi., M.T., menyampaikan kesiapan pemerintah daerah dalam memberikan dukungan. Misalnya melalui berbagai program yang bersifat strategis dan berkelanjutan. Selain teknologi dan benih unggul, akses pasar juga menjadi fokus perhatian.
“Kami siap membantu masyarakat agar produk ikan lokal bisa masuk ke dapur SPPG (Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi). Ini peluang luar biasa agar anggaran besar dari pusat bisa diserap masyarakat kita, bukan justru keluar daerah,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Komisi B DPRD DIY, Wildan Nafis, S.E., M.H., menegaskan pentingnya kunjungan ini sebagai bentuk nyata pelaksanaan fungsi pengawasan sekaligus penyerapan aspirasi oleh lembaga legislatif.
“Kami ingin mendengar keluhan panjenengan semua, karena kami ini wakil panjenengan. Aspirasi yang disampaikan akan kami kawal agar bisa mendapat perhatian di tingkat provinsi,” ujarnya.
Dalam pertemuan tersebut, Komisi B juga menekankan pentingnya integrasi antara sektor perikanan dengan program-program sosial, seperti penanganan stunting dan pemenuhan gizi keluarga.
Dengan meningkatnya produksi ikan lokal yang berkualitas, diharapkan asupan protein masyarakat, khususnya anak-anak, dapat terpenuhi dengan lebih baik.
Komisi B DPRD DIY bersama OPD terkait menyatakan akan terus menindaklanjuti hasil kunjungan ini melalui langkah konkret, termasuk mendorong pemenuhan sarana prasarana, pengairan, dan penguatan jejaring pasar bagi kelompok perikanan. Sinergi lintas sektor dianggap menjadi kunci dalam membangun kemandirian ekonomi masyarakat desa.
Kunjungan ini sekaligus menjadi penegasan atas komitmen DPRD DIY dalam mendukung pembangunan ekonomi kerakyatan berbasis potensi lokal.
Penguatan sektor perikanan dipercaya dapat menciptakan peluang kerja baru, meningkatkan pendapatan warga, dan memperkuat ketahanan pangan di kawasan Candikarang dan sekitarnya. (*)
