Kamis, Juni 19, 2025

DPR Minta Hentikan Impor Tempat Makan MBG dari China

Share

PanenTalks, Yogyakarta – Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI menyoroti penggunaan tempat makan atau food tray buatan China selama pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Anggota Komisi IX DPR RI, Nurhadi menyarankan, agar BGN lebih selektif dalam memilih peralatan dapur untuk pelayanan MBG ini.

Ia merujuk, penggunaan produk lokal sudah tersertifikasi dan keamanan terjamin.

“Saya mendengar ini ribuan kontainer food tray datang dari China Pak, memang kita akui produk lokal ini kalah dengan kaitannya dengan harga, ya karena pemerintah China ini luar biasa,” ujar Nurhadi dalam siaran Youtube TVR Parlemen, Rabu, 21 Mei 2025.

Ia menjelaskan, dari sisi harga, food tray dari China memang akan jauh lebih murah karena ada pemberian subsidi.

Oleh karena itu, ia menyarankan pelaksanaan MBG untuk menggunakan barang-barang dari lokal dengan mempertimbangkan aspek keamanan.

“Kami melihat industri peralatan dapur dalam negeri sudah mampu memproduksi alat-alat yang sudah memenuhi standar kesehatan, mulai dari panci, wajan, alat potong, hingga food tray,” ujarnya.

“Saya kira pengawasan lebih mudah Pak dari sisi kualitas, bahan, dan proses produksinya,” imbuhnya.

Nurhadi menyinggung potensi UMKM untuk bisa berkembang dengan pemanfaatan industri lokal ini.

Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN), Luhut Binsar Pandjaitan juga menyampaikan pemanfaatan industri lokal untuk food tray.

“Kami sepakat dengan Bappenas dan juga Badan Gizi Nasional untuk bersama-sama melakukan pengawasan, misalnya bikin tray-nya,” ucap Luhut dalam konferensi pers usai bertemu Prabowo di Istana Kepresidenan, belum lama ini.

Luhut menegaskan, jika tempat makan MBG tersebut tidak boleh barang hasil impor.

Ia berharap dapur-dapur MBG menggunakan tempat makan hasil produk dalam negeri.

“Itu (tray) tidak boleh diimpor, suruh bikin lokal karena kita lihat masih ada buatan luar,” imbuhnya.

“Jadi, kita semua harus satu padu untuk melakukan pengawasan,” tuturnya kala itu. (*)

Read more

Local News