PanenTalks, Yogyakarta – Wakil Ketua DPRD DIY, Budi Waljiman, menyampaikan dukungan penuh terhadap langkah Presiden Prabowo Subianto mencabut izin tambang terhadap empat perusahaan di kawasan Raja Ampat, Papua Barat Daya.
Menurutnya, keputusan itu mencerminkan komitmen kuat pemerintahan Prabowo-Gibran dalam menjaga kawasan strategis secara ekologis dan geopolitik.
“Ini kabar gembira untuk kita semua, Presiden Prabowo telah menyelamatkan Geopark Raja Ampat sebagai kebanggaan Rakyat Indonesia,” kata dia, Minggu 15 Juni 2025.
Dia mengaku optimis terhadap kepemimpinan Presiden Prabowo ke depan karena mendengarkan aspirasi rakyatnya walau lewat medsos.
Budi menilai, pencabutan izin tambang adalah sebuah langkah visioner akan membawa dampak positif bagi masa depan bangsa. Selain itu, keputusan ini juga sejalan dengan prinsip dan arah kebijakan Asta Cita Presiden Prabowo.
Bagi dia, kebijakan ini tidak hanya simbolik, melainkan bagian dari agenda reformasi serius. Asta Cita bukan sekadar visi, tetapi peta jalan konkret menuju Indonesia Emas 2045.
“Raja Ampat adalah warisan bersama yang harus dijaga bukan hanya oleh satu generasi, tetapi lintas zaman, dan Presiden Prabowo Subianto punya perhatian khusus serta bersungguh-sungguh untuk menjadikan Raja Ampat sebagai wisata dunia,” kata dia.
Oleh sebab itu, kondisi mampu merusak lingkungan di wilayah Papua Barat segera berhenti.
“Dengan fokus pada delapan misi strategis, pemerintahan Prabowo-Gibran akan terus berupaya menciptakan pembangunan inklusif, berkelanjutan, dan berkeadilan bagi seluruh rakyat Indonesia,” ungkap Budi.
Ia pun mengajak seluruh pihak bersatu mendukung dan mengawal implementasi kebijakan nasional berpihak pada masa depan rakyat dan lingkungan.
“Keputusan Presiden menerbitkan Perpres No. 5 Tahun 2025 tentang Penertiban Kawasan Hutan pada Januari, bahkan sebelum ramainya laporan publik di media sosial, merupakan langkah preventif dan responsif terhadap potensi konflik sosial, degradasi ekologis, serta ancaman keamanan wilayah adalah contoh nyata kebijakan pemerintahan Prabowo-Gibran yang berpihak kepada rakyat”, ujarnya. (*)
Editor : Hendrati Hapsari