PanenTalks, Kulon Progo – Angin segar berhembus bagi para calon jemaah haji asal Daerah Istimewa Yogyakarta dan sekitarnya! Pemerintah Kabupaten Kulon Progo dengan mantap menyatakan kesiapannya mendukung penuh pembangunan asrama haji dan pemberangkatan ibadah suci dari Yogyakarta International Airport (YIA). Targetnya tak main-main, Embarkasi Haji Kulon Progo diharapkan sudah bisa beroperasi penuh pada tahun depan, 2026.
Keyakinan ini disampaikan langsung oleh Bupati Kulon Progo, Agung Setyawan. Ia optimis bahwa segala persiapan akan berjalan sesuai rencana. “Pembangunan Embarkasi Haji di Kulon Progo dilakukan secara bertahap,” jelas Agung. “Untuk jangka pendek, Embarkasi akan memanfaatkan sejumlah hotel berbintang di sekitar bandara untuk asrama haji. Totalnya ada sekitar 500 kamar yang bisa digunakan.”
Persiapan matang terus digeber. Agung mengungkapkan, tim telah melakukan tiga kali survei lapangan untuk memastikan semua aspek terpenuhi. Puncaknya, kunjungan spesifik pengawasan dari Komisi VIII DPR RI belum lama ini menjadi pembahasan terakhir sebelum pelaksanaan haji 2026.
“Kunjungan DPR RI kemarin juga menjadi pembahasan terakhir, sebelum Pelaksanaan Haji di 2026,” ujar Agung saat menghadiri Rapat Koordinasi di Novotel Yogyakarta International Airport Kulon Progo pada Jumat (11/7).
Komitmen kuat dari Pemkab Kulon Progo ini menandai langkah maju yang signifikan, bukan hanya bagi kenyamanan jemaah, tetapi juga untuk memantapkan posisi YIA sebagai gerbang utama perjalanan spiritual dari Bumi Mataram.
Bupati menambahkan dengan adanya asrama haji di Kulon Progo diharapkan akan mempermudah layanan haji karena Kulon Progo menawarkan akses transportasi yang lebih mudah dijangkau dari berbagai daerah, apalagi jika proyek tol sudah menyambung dari YIA ke Yogyakarat maupun Semarang.
“Ini jalurnya lebih cepat dibandingkan ke Donohudan, jadi kalau mau perhitungan akses maka kami menawarkan akses lebih cepat, lebih mudah, lebih nyaman dan lebih murah,” kata Agung.
Untuk pembangunan jangka menengah, akan dibangun Asrama Haji di atas lahan Sultan Ground yang ada di Kulon Progo. Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X disebut sudah telah menyetujui lahan untuk Embarkasi Haji.
“Kami akan terus memastikan kesiapan Embarkasi untuk penyelenggaran haji pada tahun depan,” ujar Agung.
Namun, Agung tetap menghormati apapun ketetapan yang akan diambil oleh Kemenag RI dan pihak terkait dalam realisasi rencana pembangunan tersebut.
Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Singgih Januarto, mendukung pembangunan Asrama Haji DI Yogyakarta di Kulon Progo.
“Kita DPR akan mendukung penuh untuk segera terlaksana. Kami akan membantu dari sisi regulasinya, harapannya bisa selesai di akhir bulan ini,” ujarnya.
Menurut Singgih, regulasi tersebut akan menjadi dasar hukum dalam pembentukan Embarkasi Haji DIY. Embarkasi Haji ditargetkan bisa mulai beroperasi untuk Ibadah Haji 1447 Hijriah atau 2026.M
Lebih lanjut Singgih juga menyebut pembangunan asrama haji di Kulon Progo juga akan mendukung supaya ekonomi di Kulon Progo bisa bergerak. (*)
Editor: Rahmat