PanenTalks, Semarang – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi akan mengakselerasi pembentukan koperasi desa merah putih di provinsi ini.
“Bagus untuk antusiasmenya kepala desa. Itu nanti untuk memutar ekonomi di desa. Kalau semua ada koperasi di masing-masing desa, maka ekonomi di desa akan berputar,” kata Ahmad Luthfi saat menghadiri acara Dialog Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Holy Stadium, Kota Semarang, Selasa, 6 Mei 2025.
Dia menerangkan, progres pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP) di Jawa Tengah cukup memuaskan. Data per 5 Mei 2025, jumlah desa dan kelurahan telah melaksanakan Musyawarah Desa/Kelurahan sebanyak 1.066 Desa/Kelurahan. Rinciannya 1.032 desa dan 34 kelurahan sedangkan telah melaksanakan pra Musyawarah Desa/Kelurahan sebanyak 2.538 desa/kelurahan.
“Pelaksanaan Koperasi Merah Putih di Jawa Tengah kita dukung penuh.Koperasi itu yang akan kita berdayakan,” ujar Ahmad Luthfi.
Dukungan penuh tersebut juga untuk menjalankan amanat instruksi presiden nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
Bahkan Pemprov Jateng sudah menerbitkan dua aturan turunan melalui Surat Gubernur No. 500.3/0002538 tentang Pendirian Koperasi Desa Merah Putih dan Surat Sekretaris Daerah No. 500.3/0003310 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih.
Sementara tugas Gubernur dalam mengakselerasi pembentukan KDMP adalah berkoordinasi dengan pemerintah pusat.
Dalam hal ini kementerian-kementerian terkait, memfasilitasi perangkat daerah untuk melaksanakan urusan pemerintahan di bidang koperasi serta menyelaraskan program, kegiatan dan subkegiatan mendukung KDMP pada dokumen perencanaan pembangunan daerah.
Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan mengapresiasi, progres dan antusiasme pembentukan KDMP di Jawa Tengah. Dengan jumlah hampir 3 Ribu desa tersebut, maka ia optimis dalam dua bulan ini akselerasi pembentukan KDMP di Jawa Tengah akan selesai.
“Setelah dibentuk, ada notaris, segera daftar di Kementerian Hukum. Setelah itu akan ada pencairan uangnya,” katanya usai acara. (*)