Jumat, Oktober 24, 2025

Gula Kelapa Indonesia Resmi Masuk Pasar Rusia

Share

PanenTalks, Jakarta-Atase Perdagangan RI di Moskow berhasil memfasilitasi penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) asal Salatiga, Jawa Tengah, dengan pembeli asal Rusia. Nilai kesepakatan mencapai USD 141,44 ribu atau setara Rp2,33 miliar untuk ekspor komoditas unggulan gula kelapa.

Penandatanganan dilakukan secara hibrida pada 16 Oktober 2025, bersamaan dengan gelaran Trade Expo Indonesia (TEI) 2025 di ICE BSD City, Kabupaten Tangerang. Dari pihak Indonesia, PT Adarasa Putra Jaya menandatangani MoU di lokasi pameran, sementara mitra dagangnya, Bominghao Trading Co LLC, menandatangani di Moskow, Rusia.

Duta Besar RI untuk Federasi Rusia, Jose Tavares, menyambut baik kerja sama ini. “Keberhasilan PT Adarasa Putra Jaya menembus pasar Rusia merupakan keberhasilan Indonesia dan buah kolaborasi berbagai pihak. Saya yakin produk-produk UMKM Indonesia akan semakin banyak diterima di pasar Rusia karena keunggulan dan kualitasnya,” ujar Jose.

Sementara itu, Atase Perdagangan RI Moskow, Ardianto Mahdi Wibowo, menyampaikan optimisme terhadap peningkatan perdagangan Indonesia-Rusia di masa mendatang. “Terimplementasinya Indonesia-EAEU FTA akan semakin memfasilitasi perdagangan ke Rusia dan negara-negara EAEU lainnya di masa mendatang,” katanya.

Direktur PT Adarasa Putra Jaya, Eunike Yuyus, mengaku bersyukur atas tercapainya kerja sama tersebut. “Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak atas dukungan dan kerja samanya, sehingga PT Adarasa akhirnya dapat mengekspor produk gula kelapa kami ke pasar Rusia,” ungkap Eunike.

Penandatanganan MoU di ICE BSD juga disaksikan oleh Direktur Pengembangan Ekspor Produk Primer Kementerian Perdagangan, Miftah Farid. Ia menyampaikan apresiasinya terhadap capaian PT Adarasa Putra Jaya yang berhasil menembus pasar nontradisional.

“PT Adarasa Putra Jaya menjadi contoh UMKM yang berhasil ekspor sesuai semangat program unggulan Kemendag, yaitu UMKM Berani, Inovasi, Siap, Adaptasi Ekspor (UMKM BISA Ekspor). Kemendag akan terus bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mendukung dan memfasilitasi eksportir, termasuk UMKM, dalam meningkatkan ekspor nasional,” ujar Miftah.

Kerja sama ini diharapkan menjadi langkah awal bagi lebih banyak produk UMKM Indonesia untuk memperluas pasar ekspor ke Rusia dan kawasan Eurasia.

Read more

Local News