Rabu, Juni 18, 2025

Hasto Wardoyo Instruksikan Disdikpora Teliti Dugaan Kebocoran Soal ASPD Matematika

Share

PanenTalks, Yogyakarta – Dugaan kebocoran soal Asesmen Standarisasi Pendidikan Daerah (ASPD) 2025 tingkat SMP di Yogyakarta tengah menjadi sorotan publik. Informasi mengenai potensi kebocoran ini pertama kali mencuat melalui media sosial, memicu diskusi hangat di kalangan warganet.

Sebuah unggahan dari akun X @ayamkalasanenk pada Selasa (6/5) sore menampilkan tangkapan layar percakapan WhatsApp yang mengindikasikan adanya kebocoran soal ujian. Dalam cuitannya, akun tersebut menulis, “Info kasus kecurangan ASPD mtk SMP/MTs Jogja 2025 bosss.”

Tangkapan layar percakapan WhatsApp itu memperlihatkan sejumlah foto yang diduga kuat merupakan bocoran soal ASPD. Percakapan tersebut mengklaim bahwa soal-soal dalam foto memiliki kemiripan dengan materi yang diujikan dalam mata pelajaran Matematika pada ASPD tahun ini. Lebih lanjut, sumber soal tersebut diduga berasal dari salah satu SMP negeri di Kota Yogyakarta.

Wali kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo mengaku prihatin dengan adanya dugaan kebocoran soal ASDP Literasi Numerasi atau Matematika tingkat SMP di wilayahnya.

Hasto meminta agar Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kota Yogyakarta mengusut tuntas dugaan kebocoran soal tersebut. “Saya minta diusut dengan tuntas ya, tadi saya sudah bicara dengan Kepala Dinas Pendidikan supaya diteliti betul gitu,” kata Hasto, di Balai kota Yogyakarta, Rabu (7/5).

Hasto menegaskan, jika dugaan bocornya soal terbukti tentu akan ditindaklanjuti termasuk diselesaikan permasalahan tersebut sesuai dengan regulasi yang ada.

“Sesuai ketentuan yang ada saja, itu kan sudah ada regulasinya ada pasal-pasalnya, ada aturannya kalau misalnya ada orang yang dibuktikan memang betul-betul ada kecurigaan kuat kan saya kira ada tindaklanjutnya,” ujar Hasto.

Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Yogyakarta menyatakan masih menelusuri kebenarannya. Kepala Bidang Pembinaan SMP Disdikpora Kota Yogyakarta, Hasyim, mengaku pihaknya belum menerima laporan resmi terkait dugaan kebocoran tersebut.

Namun, ia memastikan, Disdikpora Kota Yogyakarta bakal melangsungkan penelusuran, untuk memastikan kebenaran dari rangkaian informasi tersebut.

“Kami akan telusuri ke sekolahnya. Coba kami carikan informasi yang valid, karena belum ada laporan. Sekarang potensi bocornya di mana, bentuk kebocorannya seperti apa, kita belum tahu. Kami dalami dulu informasinya,” katanya. (*)

Editor: Rahmat

Read more

Local News