PanenTalks, Jakarta-Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, menghadiri acara Networking Night Jakarta Investment Festival (JIF) 2025 yang digelar di Hutan Kota by Plataran, Jakarta Pusat, Kamis (24/7).
Dalam kesempatan ini, Rano menyampaikan bahwa kegiatan JIF merupakan langkah awal untuk mempererat kemitraan strategis antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, pelaku usaha, dan mitra global lintas sektor.
Mengangkat tema “Jakarta the Epicentrum of ASEAN: Invest Smart for a Global Start”, JIF 2025 dirancang sebagai wadah promosi Jakarta sebagai pintu utama investasi internasional di kawasan Asia Tenggara.
Di hadapan para tamu undangan dari berbagai sektor, Rano memaparkan bahwa Jakarta kini menyumbang sekitar 6 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) kawasan ASEAN, memperkuat perannya sebagai pusat pertumbuhan ekonomi dan kerja sama regional.
Ia juga menyoroti bagaimana Asia Tenggara, khususnya ASEAN, tetap menjadi magnet investasi global di tengah tantangan geopolitik dan ekonomi dunia.
Dalam forum tersebut, Pemprov DKI menawarkan portofolio investasi senilai Rp430,9 triliun atau sekitar 26,9 miliar dolar AS. Proyek-proyek yang ditawarkan mencakup 31 inisiatif berkelanjutan di berbagai sektor, termasuk transportasi, air bersih, sanitasi, pengembangan kawasan strategis (Ragunan, Grogol, Monas), serta infrastruktur digital dengan skema public-private partnership.
Pemprov juga membuka peluang kolaborasi untuk pengembangan Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) di jalan-jalan utama Jakarta melalui model kerja sama antara pemerintah dan swasta. Selain itu, seluruh proses fasilitasi investasi akan didampingi oleh Tim Jakarta Investment Center (JIC), lembaga resmi yang mendukung investor dari tahap perencanaan hingga perizinan.
Rangkaian kegiatan JIF 2025 akan berlangsung hingga Oktober dan terbuka untuk berbagai pihak yang ingin menjalin kolaborasi dengan Jakarta dalam pengembangan proyek-proyek strategis ke depan.
