PaneTalks, Yogyakarta – Pasca libur panjang Hari Raya Waisak yang berakhir pada Selasa, 13 Mei 2025, PT KAI Daerah Operasi (Daop) 6 Yogyakarta mencatat tingginya volume keberangkatan penumpang kereta api jarak jauh.
Hingga pukul 15.00 WIB pada hari terakhir libur, tercatat sebanyak 31.191 penumpang meninggalkan wilayah Daop 6 Yogyakarta.
Manajer Humas Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih, menyampaikan bahwa angka ini mencerminkan antusiasme masyarakat yang tetap tinggi terhadap penggunaan kereta api sebagai moda transportasi, terutama selama periode arus balik libur panjang Waisak 2025.
Puncak keberangkatan penumpang selama masa libur Waisak terjadi pada hari Senin, 12 Mei 2025, dengan total 33.976 penumpang yang diberangkatkan dari berbagai stasiun di wilayah Daop 6 Yogyakarta, meliputi Yogyakarta, Solo, dan Klaten.
Stasiun Yogyakarta mencatat jumlah keberangkatan penumpang tertinggi, yaitu sebanyak 17.717 orang. Menyusul kemudian Stasiun Lempuyangan (Yogyakarta) dengan 8.304 penumpang, Stasiun Solo Balapan sebanyak 5.714 penumpang, Stasiun Klaten dengan 3.117 penumpang, dan Stasiun Purwosari (Solo) sebanyak 753 penumpang.
Adapun daerah tujuan utama penumpang dari wilayah Daop 6 Yogyakarta meliputi sejumlah kota besar di Pulau Jawa, di antaranya Jakarta, Bandung, Surabaya, Malang, Semarang, dan Banyuwangi.
Sebagian besar perjalanan dilakukan menggunakan KA-KA komersial unggulan seperti Taksaka, Argo Lawu, Manahan, Lodaya, serta KA-KA ekonomi PSO favorit seperti Sri Tanjung dan Bengawan.
PT KAI Daop 6 mengapresiasi masyarakat yang tetap mempercayakan transportasi berbasis rel ini. “Kami siap melayani pelanggan sebaik mungkin hingga seluruh rangkaian perjalanan arus balik selesai. Mari kita ciptakan pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, dan menyenangkan dengan selalu mengikuti prosedur dan arahan petugas,” tutup Feni. (*)
Editor: Rahmat
