PanenTalks, Jakarta – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mendorong pelabuhan perikanan ditetapkan sebagai objek vital nasional (obvitnas) guna memperkuat peran strategisnya dalam ekonomi dan keamanan negara.
“Pelabuhan perikanan bukan hanya tempat sandar kapal, tapi juga berhubungan langsung dengan stabilitas ekonomi dan ketahanan sumber daya,” ujar Plt. Dirjen Perikanan Tangkap, Lotharia Latif, dalam keterangannya, Minggu (29/6).
KKP telah bekerja sama dengan LSP Polri dalam pelatihan dan sertifikasi auditor sistem pengamanan obvitnas.
“Sistem pengamanan ini penting untuk melindungi aset dan mendukung program penangkapan ikan terukur,” tambah Direktur Kepelabuhanan Perikanan, Ady Candra.
Brigjen Pol Suhendri dari Ditpamobvit Polri menyebut belum ada pelabuhan perikanan yang ditetapkan sebagai obvitnas. “Kami mendukung inisiatif KKP dan siap mendampingi proses penetapan,” katanya.
Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono juga menekankan pentingnya pelabuhan sebagai pusat pertumbuhan ekonomi daerah.
“Fasilitas pelabuhan harus ditingkatkan agar menopang perikanan yang berkelanjutan dan berdaya saing,” pungkasnya.
