PanenTalks, Jakarta – Pusat Riset Teknologi Manufaktur Peralatan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) kolaborasi dengan PT Nova Chemie Utama (NCU) mengembangkan kapsul berbasis bahan baku rumput laut.
“Langkah strategis pemanfaatan sumber daya alam laut Indonesia untuk produk kesehatan, khususnya pengembangan kapsul lunak ramah lingkungan dan berbasis bahan baku lokal,” kata Kepala PRTMP BRIN Taufik Hidayat mengutip laman brin.go,id, Selasa 14 Oktober 2025.
Dia mengatakan, menghasilkan purwarupa kapsul lunak berbahan baku rumput laut terkarakterisasi. Selain itu, mendapatkan data stabilitas kapsul lunak berbahan baku rumput laut.
Rumput laut, kata dia, dipilih sebagai alternatif bahan baku karena potensi sumber daya melimpah di Indonesia. Selain itu, kandungan alami yang menjanjikan.
“Pentingnya sinergi antara lembaga riset dan industri,” kata dia.
BRIN, kata dia, memiliki kapabilitas riset dalam teknologi manufaktur peralatan dan karakterisasi material. Melalui kerjasama ini akan memastikan purwarupa kapsul lunak dihasilkan memiliki kualitas dan stabilitas memenuhi standar industri.
“Hal ini adalah wujud hilirisasi riset BRIN yang memberikan dampak nyata bagi industri nasional,” kata Direktur PT NCU, L. Selina Kusnandar, Selasa (14/10).
Dia mengungkapkan, inisiatif ini sejalan dengan komitmen perusahaan untuk terus berinovasi dan mendukung penggunaan bahan baku lokal berkelanjutan.
“Inovasi kapsul lunak dari rumput laut ini diharapkan dapat menjadi solusi alternatif unggul, mendukung kemandirian bahan baku farmasi,” kata dia.
Kemudian, kata dia, membuka peluang baru bagi produk suplemen kesehatan dan obat-obatan di masa depan. Kerja sama ini menjadi tonggak penting dalam pengembangan produk farmasi berbasis biota laut di Indonesia.
Selain itu, memperkuat ekosistem inovasi dan mendorong daya saing produk kesehatan dalam negeri. (*)
