PanenTalks, Jakarta— Kementerian Pertanian (Kementan) bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum (Kemen PU) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk mempercepat swasembada pangan melalui penguatan infrastruktur irigasi.
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengungkapkan, penguatan irigasi ditargetkan meliputi 2,3 juta hektare lahan yang mencakup optimasi lahan, pencetakan sawah baru, dan perbaikan irigasi tersier-sekunder.
Ini sudah kita petakan sampai level bawah. 851 ribu hektare untuk oplah daerah rawa yang tanam 1 kali menjadi 3 kali, cetak sawah 500 ribu hektare, kemudian normalisasi irigasi tersier sekunder seluas 1 juta hektare yang dulunya tanam 3 kali karena saluran tersumbat kita perbaiki agar bisa tanam kembali.
“Target 2025 dan ini kita persiapkan dari sekarang,” papar Mentan Amran.
Kementan berperan menyediakan sarana produksi seperti benih, pupuk, dan alat mesin pertanian, sementara Kemen PU bertugas memastikan ketersediaan air melalui pembangunan infrastruktur seperti pintu air, embung, dan irigasi.
TNI mendukung pelaksanaan program di lapangan.
Mentan Amran optimistis ketahanan pangan nasional akan tercapai dengan sinergi ini, sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.
Menteri PU Dody Hanggodo dan Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menegaskan komitmen untuk mendukung penyediaan air sebagai elemen utama produksi pangan dan mempercepat swasembada. (*)