Sabtu, September 27, 2025

Menteri Perindustrian Puji Kualitas Kerajinan IKM Bali

Share

PanenTalks, Denpasar – Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita memberikan apresiasi tinggi terhadap komitmen Pemerintah Provinsi Bali dalam membina dan mengembangkan Industri Kecil Menengah (IKM).

Hal tersebut disampaikannya saat mengunjungi Pameran IKM Bali Bangkit 2025 di Art Center, Sabtu (6/9/2025).

Agus Gumiwang, yang datang bersama sang istri sekaligus Wakil Ketua Harian I Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Loemongga Kartasasmita, mengaku terkesima dengan kualitas produk kerajinan Bali.

“Saya termasuk orang yang sangat suka dan cintai produk-produk juga desain dari Bali,” ujar Agus Gumiwang kepada awak media.

Ia beserta istri bahkan berbelanja sejumlah produk, mulai dari perhiasan, tas, kain endek, ukiran, hingga lukisan. Menurutnya, produk-produk yang dipamerkan telah melalui kurasi ketat sehingga memiliki kualitas terbaik dan patut dibanggakan.

“Saya apresiasi komitmen Pak Gubernur Bali (Wayan Koster) dan Dekranasda Bali yang terus-menerus memberikan perhatian luar biasa kepada para perajin,” pujinya.

Lebih lanjut, mantan Menteri Sosial ini menegaskan upaya yang dilakukan Pemerintah Provinsi Bali bukan hanya menjadi tulang punggung perekonomian di tingkat lokal, tetapi juga berkontribusi besar terhadap perekonomian nasional.

Kementerian Perindustrian memiliki berbagai program untuk mendukung IKM di Bali, salah satunya Program Kredit Industri Padat Karya (KIPK) yang baru saja diluncurkan.Pada kesempatan yang sama, Gubernur Bali Wayan Koster menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan Menteri Perindustrian.

Koster juga memperkenalkan platform digital balimall.co.id yang bertujuan memperluas jangkauan pasar bagi para perajin.

Selain itu, ia turut menyoroti perkembangan arak Bali yang kini diolah dengan standar internasional agar mampu bersaing di pasar global.Pameran Berlangsung hingga 2030, Omzet Harian Tembus Puluhan Juta

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Bali, I Gusti Ngurah Wiryanata, menjelaskan Pameran IKM Bali Bangkit 2025 diikuti oleh 132 perajin lokal. Produk-produk yang paling diminati pengunjung adalah perhiasan dan fesyen.

“Semua produk yang dipamerkan di sini merupakan produk lokal Bali dan telah melewati kurasi ketat. Yang paling penting, tidak ada pungutan biaya bagi IKM yang lolos seleksi,” tegas Ngurah Wiryanata.

Dia menambahkan, sesuai arahan Gubernur dan Ketua Dekranasda Bali, pameran ini akan berlangsung tanpa henti hingga tahun 2030. Saat ditanya mengenai omzet harian, Ngurah Wiryanata mengungkapkan bahwa angkanya mencapai lebih dari Rp30 juta. (*)

Read more

Local News