PanenTalks, Jakarta – Di tengah meningkatnya tren gaya hidup sehat, Narata Healthy Snack asal Batam hadir menjawab kebutuhan pasar dengan produk camilan buah yang menyehatkan. UMKM binaan Bank Indonesia (BI) ini memproduksi keripik buah seperti pisang, salak, dan nangka yang kini telah menembus pasar ekspor, khususnya ke Singapura.
“Alhamdulillah, kami sudah terhubung dan dibina oleh Bank Indonesia Batam dan pusat sejak tahun 2015 hingga sekarang,” ujar Rosmaini Alesha Azzahra, pemilik Narata Healthy Snack, dalam ajang INABUYER 2025 di SMESCO Indonesia, Rabu (23/7/2025).
Saat ini, Narata memproduksi antara 40.000 hingga 60.000 bungkus camilan sehat setiap bulan. Produk-produk tersebut dipasarkan di Batam dan dikirim ke Singapura sebanyak empat kali dalam sebulan melalui agregator.
“Bank Indonesia memfasilitasi kami dalam berbagai pameran, business matching, dan mempertemukan kami dengan buyer. Sekarang, produk kami juga dijual di beberapa tempat lewat agregator yang disediakan BI,” jelas Rosmaini.
Pada pameran INABUYER yang difasilitasi BI pusat, Rosmaini berharap Narata dapat memperluas jangkauan pasar. “Harapan kami, bisa mendapatkan buyer dari Jakarta dan sekitarnya agar bisnis ini bisa terus berkembang,” tambahnya.
Rosmaini menekankan bahwa kualitas dan kesehatan adalah kunci utama produknya. “Produk kami gluten-free, vegan, tanpa MSG, tanpa pengawet, serta dibuat dari buah yang ditanam secara ramah lingkungan dan berkelanjutan,” ungkapnya.
Dengan dua merek utama, Green Snack dan Narata, usaha ini mencatat peningkatan omzet setiap tahun. “Peluangnya besar karena banyak konsumen sekarang mencari makanan sehat. Animo masyarakat terus berkembang,” tutup Rosmaini.
Narata Healthy Snack menjadi bukti bahwa UMKM lokal mampu bersaing di pasar global dengan produk berkualitas dan dukungan yang tepat.