PanenTalks, Rembang – Pemerintah Kabupaten Rembang kembali mengangkat pamor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) guna mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Langkah kembali menggandeng Rumah BUMN (RB) Rembang dari PT Semen Gresik dan induk usaha PT Semen Indonesia (persero) Tbk menyelenggarakan Njajan Fest 2.0 pada 12-14 September 2025 di Halaman Taman Kartini Rembang. Kini di tahun 2025 Njajan Fest 2.0 hadir kembali dengan Mengusung tema “From Local to Global”.
“Sekitar 80 pelaku UMKM dengan 54 stand UMKM lokal, sembilan stand sponsor, tujuh stand kuliner unggulan per kecamatan serta empat stand dari luar daerah,” kata Ketua Panitia Njajan Fest 2.0, Diana Nurus Saidah, melansir rembangkab.go.id, Rabu 30 Juni 2025.
Dia melanjutkan, seluruh stand tersebut di Halaman Taman Kartini Rembang. Pemilihan lokasi ini merupakan langkah membangkitkan gairah wisata di Taman Kartini Rembang.
“Tak hanya menyuguhkan jajanan kekinian, kami juga menghadirkan kuliner legendaris khas dari tiap kecamatan di Rembang,” kata dia. Misalkan, pentol petis Sarang, bakso ayam Kragan dan makanan khas lain tersebar di kecamatan. Upaya ini sekaligus menjadi upaya melestarikan kekayaan kuliner tradisional.
Pihaknya juga menyiapkan berbagai hiburan dan lomba seperti fashion show, lomba mewarnai, Rembang Idol, hingga fun zone untuk keluarga dan anak-anak untuk menambah semarak acara.
Pemkab Rembang, kata dia, akanmemfasilitasi pembuatan izin usaha dan Nomor Induk Berusaha (NIB) secara gratis bagi peserta.
Fasilitasi ini juga melibatkan kolaborasi lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar para pedagang terlibat telah memenuhi legalitas sesuai ketentuan pemerintah. Agenda tahunan ini mampu memperkuat ekosistem ekonomi kreatif dan memperluas pasar UMKM di Kabupaten Rembang serta menggerakkan roda ekonomi lokal.
“Kita juga berkolaborasi dengan OPD terkait dan CSR Perusahaan BUMN untuk memastikan bahwa UMKM ikut serta benar-benar siap untuk naik kelas,” kata dia.
Dia melanjutkan, perusahaan BUMN mitra dari Rumah BUMN Rembang Semen Gresik juga siap berpartisipasi dalam peningkatan kapasitas UMKM. Mulai program permodalan, asuransi UMKM dan lainnya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Rembang, Mutaqin, mengatakan, Njajan Fest 2.0 berkontribusi langsung dalam meningkatkan daya tarik wisata Rembang.
“Festival ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan sekaligus menjadi momentum mengenalkan kekayaan kuliner khas Rembang,” kata dia. (*)
