PanenTalks, Semarang – Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah mencatat Nilai Tukar Petani (NTP) Jawa Tengah di bulan April 2025 mengalami penurunan jika dibanding bulan sebelumnya.
Plt Kepala Kepala BPS Jawa Tengah, Endang Tri Wahyuningsih mengatakan, NTP April 2025 tercatat sebesar 112,72, turun dibanding bulan sebelumnya mencapai 113,73.
Ia menjelaskan, penurunan NTP terjadi pada subsektor tanaman pangan, tanaman perkebunan rakyat, peternakan dan perikanan
Adapun nilai NTP mengalami kenaikan, kata dia, hanya subsektor hortikultura.
Pada April 2025, komoditas pertanian yang mengalami penurunan harga antara lain gabah, wortel, cabai rawit, telur ayam ras, ketela pohon, ayam ras pedaging, bawang daun, pisang, bandeng, brokoli, pepaya, serta ayam kampung.
Sedangkan komoditas mengalami kenaikan harga antara lain bawang merah, cabai merah, salak, petai, sapi potong, jagung, kubis, kentang, sawi hijau, tomat, buncis, cengkeh, sawi putih, sapi perah, kopi, kacang kedelai, dan kacang hijau.
Tingkat NTP Jawa Tengah masih di bawah nasional mencapai 121,06. Sementara jika dilihat dari berbagai daerah di Pulau Jawa, ia mengatakan, NTP Jawa Tengah pada April 2025 merupakan tertinggi.
NTP Jawa Tengah masih lebih tinggi jika dibanding Jawa Barat mencapai 112,03.
