Senin, Agustus 18, 2025

NTP Mei 2025 Turun 0,93 Persen

Share

PanenTalks, Semarang – Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah mencatat nilai tukar petani (NTP) Jawa Tengah pada Mei 2025 mengalami penurunan 0,93 persen. Angka ini perbandingan dengan bulan sebelumnya.

Plt Kepala BPS, Endang Tri Wahyuningsih mengatakan, nilai tukar petani Mei 2025 tercatat sebesar 111,67, turun perbandingan dengan bulan sebelumnya mencapai 112,72.

“Penyebab penurunan NTP karena penurunan indeks harga diterima petani sebesar 1,34 persen, lebih besar banding penurunan indeks harga dibayar petani sebesar 0,42 persen,” kata dia.

Menurut dia, hortikultura menjadi satu-satunya subsektor mengalami penurunan mencapai 10,57 persen.

Komoditas pertanian mengalami penurunan harga pada Mei 2025 seperti bawang merah, cabai rawit, cabai merah, kentang dan wortel. Selain itu, ayam ras pedaging, tebu, pisang, melinjo, ketela pohon dan brokoli juga mengalami penurunan harga.

“Dari 38 provinsi, kenaikan NTP tertinggi terjadi di Provinsi Sulawesi Utara yaitu sebesar 3,92 persen dan penurunan NTP terbesar terjadi di Provinsi Kepulauan Riau sebesar 2,44 persen,” terang dia.

Dia melanjutkan, pada Mei 2025, Indeks Konsumsi Rumah Tangga Jawa Tengah mengalami deflasi sebesar 0,72 persen.

Pemicu deflasi yakni penurunan indeks subkelompok pengeluaran makanan, minuman dan tembakau sebesar 1,27 persen, transportasi sebesar 0,06 persen, dan perumahan, air, listrik serta bahan bakar rumah tangga sebesar 0,05 persen.

Sementara subkelompok penyediaan makanan dan minuman/ restoran memberi kontribusi terbesar terhadap inflasi sebesar 0,34 persen. (*)

Read more

Local News