PanenTalks, Semarang – Pameran UMKM memeringati HUT Ke-80 Pemerintah Provinsi Jawa Tengah pada 20 hingga 21 Agustus 2025 di halaman Kantor Gubernur Jawa Tengah meraih omzet hingga Rp1,4 Miliar.
“Tahun lalu omzetnya Rp560 Juta, sekarang jadi Rp1,4 Miliar,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sumarno, usai Closing Ceremony Pameran Hari Jadi Jawa Tengah, di Halaman Kantor Gubernur Jateng, Jumat, 22 Agustus 2025.
Dia mengharapkan, capaian transaksi itu menjadi pemicu bagi para pelaku UMKM agar bisa tumbuh. Sebab, salah satu tujuan pelaksanaan acara tersebut agar produk-produk UMKM di provinsi ini bisa memperkenalkan produk lebih luas.
Capaian itu, kata dia, lebih lebih tinggi dari target mencapai Rp600 Juta. Bahkan, omzetnya lebih tinggi dari gelaran serupa pada 2024 lalu hanya mencapai Rp560 Juta.
Sebelumnya, ada kegiatan kontak bisnis (business matching) mempertemukan rantai pasok. Mulai dari pelaku UMKM dengan industri menengah hingga besar, sertifikasi produk, perizinan dari pemerintahan, serta sektor pembiayaan usaha.
“Kami berharap nanti akan terjadi hubungan transaksi berkelanjutan, dan tentu saja akan menjadikan UMKM di Jawa Tengah berkembang. Harapan besarnya, UMKM di Jawa Tengah ini bisa tumbuh lebih besar,” ucap dia.
Dia mengatakan, makin tumbuh dan banyaknya UMKM akan berdampak pada perekonomian serta terbukanya lapangan pekerjaan.
Pelaku UMKM merupakan sektor usaha yang tahan terhadap banyak tantangan. Oleh karena itu, ia mengajak pelaku di sektor tersebut untuk terus berjuang agar usahanya semakin maju.
“Kami dari pemerintah mendukung UMKM. Nanti yang teman-teman UMKM butuhkan, mohon sampaikan kepada kami, apa yang bisa kita fasilitasi sesuai dengan kapasitas kemampuan kita,” kata dia. (*)
