Kamis, Juni 19, 2025

Pakar UGM Komentari Dugaan Pelanggaran HAM di Dunia Sirkus

Share

PanenTalks, Yogyakarta – Guru Besar Fakultas Ilmu Sosial, Politik, dan Pemerintahan UGM, Prof. Dafri Agussalim menyampaikan pelaksanaan sirkus berpotensi melanggar hak anak.

“Karena kita bisa membayangkan mereka harus latihan, kemudian kerja keras macam itu, ikut pertunjukan dari pagi sampai malam,” terangnya, Selasa 6 Mei 2025.

Menurutnya, anak-anak memiliki hak untuk istirahat, mendapat layanan kesehatan, dan lingkungan. Meskipun demikian, pelanggaran HAM terutama terhadap anak-anak masih jarang dan kasus semacam ini tidak ditindaklanjuti.

“Nah, jadi ini menurut saya memang harus diakui adanya pelanggaran dari pihak-pihak yang mempunyai kewajiban untuk mengawasi”, ungkapnya.

Dafri menjelaskan,dalam Konvensi Hak Anak dijelaskan anak mendapatkan keistimewaan khusus.

Pemerhati HAM tersebut melanjutkan, pelanggaran terhadap hak anak juga masih sering ditemui di sekolah. Menurutnya konsep pendidikan dapat berkaca di luar negeri.

“Apabila mengacu pada konvensi, sudah jelas diatur mengenai batasan-batasan yang tidak bisa dilanggar. Marilah kita semua masyarakat sipil, aparat, aktivis mulai meningkatkan sensitivitasnya terhadap isu-isu hak,” himbaunya. (*)

Editor : Hendrati Hapsari

Read more

Local News