PanenTalks, Bantul – TNI Angkatan Udara (AU) Yogyakarta berkomitmen mengukuhkan ketahanan pangan nasional. Selasa (1/7) lalu, lahan produktif milik Lanud Adisutjipto dipenuhi senyum dan semangat panen raya, bukti nyata sinergi antara TNI AU dan masyarakat dalam menghadirkan kemandirian pangan.
Kegiatan inspiratif ini dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Potensi Dirgantara (Kadispotdirga) Letkol Pnb Sony Aji Pramono.
Dengan melibatkan staf Babinpotdirga dan warga binaan, panen kali ini tak hanya menghasilkan komoditas biasa, melainkan aneka ragam buah dan sayuran berkualitas tinggi.
“Panen kali ini mencakup jeruk lemon lokal, kelengkeng super kristal, serta cabai rawit merah,” ungkap Letkol Pnb Sony Aji Pramono dengan bangga.
Tak main-main, lahan seluas 5.000 meter persegi didedikasikan untuk perkebunan jeruk lemon yang subur. Sementara itu, cabai rawit merah berhasil dipanen dari lahan seluas 1.500 meter persegi, dengan potensi hasil melimpah antara 1,5 hingga 2 ton.
Namun, kejutan tak berhenti di situ. Lanud Adisutjipto juga berhasil memanen buah kelengkeng super kristal dari 500 batang pohon yang tersebar di kebun seluas dua hektar. Setiap pohonnya, diperkirakan mampu menghasilkan rata-rata 50 hingga 80 kilogram buah per tahun, sebuah capaian luar biasa yang patut diacungi jempol.
Panen raya ini bukan sekadar rutinitas, melainkan sebuah manifestasi nyata dari peran aktif TNI AU dalam mendukung kesejahteraan masyarakat dan memperkuat pilar ketahanan pangan. Ini adalah kisah tentang kolaborasi, dedikasi, dan harapan akan masa depan pangan Indonesia yang lebih cerah..
Di tempat terpisah, Danlanud Adisutjipto, Marsma TNI Toto Ginanto menyampaikan kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen Lanud Adisutjipto dalam mendukung program ketahanan pangan serta pemanfaatan lahan secara produktif.
“Selain memberikan manfaat bagi lingkungan sekitar, kegiatan ini juga menjadi sarana pembinaan potensi dirgantara melalui keterlibatan masyarakat binaan dalam pengelolaan dan panen hasil pertanian,” tambah Danlanud.
Lanud Adisutjipto berkomitmen untuk mendukung dan menyukseskan program ketahanan pangan yang dicanangkan pemerintah, di mana hingga saat ini terdapat 24 hektare lahan di Lanud Adisutjipto yang dimanfaatkan untuk pertanian, perkebunan hingga pembudidayaan ikan. (*)
Editor: Rahmat
