PanenTalks, Bantul – Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, melaporkan bahwa Kabupaten Bantul telah 100 persen menyelesaikan target pembentukan koperasi desa.
Kehadiran Koperasi Desa Merah Putih di Kalurahan Srimulyo, Kapanewon Piyungan, Bantul, menandakan selesainya pembentukan koperasi di wilayah Projotamansari tersebut.
“Saat ini di Kabupaten Bantul telah berdiri 75 koperasi desa Merah Putih, sesuai dengan jumlah 75 kalurahan yang ada. Seluruhnya telah berbadan hukum dan pencapaian ini diraih 16 hari lebih cepat dari batas waktu yang ditetapkan oleh Kementerian Koperasi,” kata Bupati Abdul Halim Muslih saat pembentukan koperasi merah putih Kelurahan Srimulyo Senin (16/6).

Pemkab Bantul menyampaikan komitmen dan dukungan penuh terhadap program nasional ini.
“Kami sangat antusias menyambut inisiatif ini, karena kami percaya koperasi memiliki potensi besar sebagai soko guru perekonomian rakyat, mampu mendorong kemandirian, dan menciptakan kesejahteraan yang merata,” ujarnya.
Sebagai langkah selanjutnya, Pemkab Bantul menginstruksikan kepada seluruh Koperasi Merah Putih di wilayahnya untuk menerapkan sistem manajemen berbasis digital guna meningkatkan efisiensi dan transparansi pengelolaan.
Sementara itu, Menteri Budi Arie menyampaikan bahwa program Koperasi Merah Putih merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 tentang percepatan pembentukan koperasi di tingkat desa atau kelurahan. Hingga pertengahan Juni 2025 ini, capaian pembentukan koperasi sudah hampir mencapai target nasional.
“Dari target 80.000 koperasi desa Merah Putih, saat ini telah berdiri sebanyak 79.882 koperasi di seluruh Indonesia. Ini menunjukkan semangat gotong royong yang luar biasa dari masyarakat,” ujar Budi Arie.
Ia juga menegaskan bahwa setiap koperasi desa wajib memiliki tujuh jenis unit usaha, yakni: gerai sembako, apotek desa, klinik desa, unit simpan pinjam, gudang desa, sarana transportasi, dan kantor koperasi.
“Struktur usaha ini dirancang agar koperasi benar-benar menjadi pusat kegiatan ekonomi rakyat di tingkat akar rumput,” tambahnya. (*)
Editor: Rahmat