Senin, Agustus 18, 2025

Pemerintah Salurkan SPHP Beras Lewat Kopdes/Kel Merah Putih

Share

PanenTalks, Palembang-Pemerintah memastikan perluasan penyaluran beras dari Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) melalui jaringan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih untuk menjangkau masyarakat secara langsung.

Hal ini ditegaskan Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Pangan Badan Pangan Nasional (NFA) I Gusti Ketut Astawa saat meninjau Pusat Bisnis Koperasi di Sukodadi, Palembang, Senin (16/6/2025).

“Bapak Menko Pangan dalam Rakortas pangan 12 Juni lalu telah meminta agar penyaluran SPHP beras diperluas melalui Koperasi Merah Putih. Ini langkah positif supaya masyarakat bisa lebih mudah memperoleh beras pemerintah dengan harga terjangkau,” kata Ketut.

Ia menambahkan, jika 80 ribu koperasi sudah beroperasi penuh di seluruh Indonesia, pemerintah akan memiliki kanal logistik yang menjangkau langsung masyarakat. “Masyarakat bisa mendapat logistik pangan berkualitas dengan harga terjangkau. Ini sangat bagus,” ujarnya.

Penyaluran SPHP beras kembali dibuka pemerintah mulai Juni hingga Desember 2025, dengan target maksimal 1,5 juta ton. Hingga kini, realisasi telah mencapai 181,1 ribu ton. Sisanya, sekitar 1,318 juta ton akan disalurkan secara selektif, dengan memperhatikan harga gabah petani di tiap daerah.

Kepala NFA Arief Prasetyo Adi turut mengapresiasi kebijakan tersebut. “Perintah Bapak Presiden sudah jelas melalui Perpres dan Inpres. Koperasi Desa Merah Putih ini menjadi penggerak ekonomi desa. Di dalamnya nanti akan ada gerai pangan, apotek, cold storage, sampai SPHP beras,” ujar Arief.

Senada, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menegaskan koperasi dibentuk untuk melayani kebutuhan masyarakat. “Semua dilakukan dengan model bisnis murni. Komoditas seperti minyak goreng, beras, gula, disalurkan langsung ke koperasi. Supaya tidak lagi terjadi pengoplosan di pasar. SPHP akan langsung sampai ke tangan rakyat lewat koperasi,” tegasnya.

Read more

Local News