PanenTalks, Kendal – Pemerintah Kabupaten Kendal menggandeng PT Indomarco Prismatama (Indomaret) mendukung para pelaku UMKM untuk memasarkan produk di gerai.
Bupati Kendal Dyah, Kartika Permanasari mengatakan, UMKM kuat dan jaringan distribusi luas bisa menciptakan ekosistem saling menguatkan, antara pemerintah, pelaku usaha, dan ritel modern.
“Pemkab Kendal akan terus mendukung pengembangan UMKM melalui perluasan akses produksi, akses pasar atau digital marketing, memperluas mitra usaha dan promosi produk,” ungkap dia, Pendapa Tumenggung Bahurekso, melansir jatengprov.go.id, belum lama ini.
Pihaknya mendorong Kendal inklusif, aman dan berkelanjutan, sebagai ruang kolaborasi antara UMKM dengan pelaku industri kreatif, sehingga UMKM naik kelas.
Dia berharap, produk UMKM dijual di gerai Indomaret semakin mempermudah masyarakat, wisatawan lokal maupun mancanegara memperoleh oleh-oleh khas daerah.
“Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk memperkuat UMKM, meningkatkan kualitas produk, mendorong kreativitas dan inovasi pelaku usaha,” kata dia.
Selain itu, meningkatkan lebih banyak lagi produk UMKM bisa masuk ke pasar modern.
Branch Manager Indomaret Cabang Semarang, Johanes Cristian Febrianto menyampaikan, persyaratan masuk ke pasar modern Indomaret cukup mudah. Meliputi produk UMKM memiliki sertifikasi Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) dan kalau sudah memiliki BPOM lebih bagus lagi.
“Kemudian, yang kita nilai bukan kualitas produknya saja, namun juga harus memiliki packaging tampilan yang menarik, terlebih bisa menampilkan keunikan daerah Kendal, sehingga bersaing dengan produk-produk modern lainnya,” kata Johanes.
Produk UMKM Kendal, kata dia, sudah masuk ke pasar modern Indomaret ada 14 produk, dari sembilan orang pelaku UMKM.
Menurutnya, jumlah itu masih sedikit sekali, sehingga melalui kegiatan ini bisa menyerap sebanyak-banyaknya produk dari UMKM Kendal. (*)