Sabtu, September 27, 2025

Pemkab Sleman Resmikan Hasil Padat Karya di Cangkringan

Share

PanenTalks, Sleman – Pemerintah Kabupaten Sleman meresmikan hasil program padat karya empat tempat di wilayah Kapanewon Cangkringan.

Peresmian berpusat di Padukuhan Salam, Kalurahan Wukirsari, Rabu 21 Mei 2025.

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Sleman R Haris Martapa mengatakan, padat karya merupakan kegiatan bersifat produktif dengan mengutamakan pemanfaatan sumber daya, tenaga kerja, dan teknologi lokal.

Program bertujuan menambah pendapatan, mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Padat karya ini juga menjadi salah satu komitmen nyata Pemkab Sleman dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Meliputi membuka lapangan kerja, dan mempercepat pembangunan infrastruktur di kalurahan setempat secara partisipatif.

“Keberadaan program padat karya ini bertujuan agar pembangunan di kalurahan dapat terlaksana dengan lebih cepat” kata Haris.

Oleh sebab itu, permasalahan dapat segera tertangani dengan baik, terutama terkait dengan infrastruktur, kemiskinan dan kemakmuran.

Dia menerangkan, padat karya tidak hanya program untuk menangani permasalahan sosial di tengah masyarakat. Proyek tersebut merupakan momentum bagi seluruh masyarakat untuk membangun kebersamaan dan kegotong-royongan kokoh.

“Dengan padat karya ini kita telah berkontribusi dalam penyelesaian masalah kewilayahan khususnya di Kabupaten Sleman,” kata dia.

Dia mengharapkan, program padat karya akan menumbuhkan rasa tanggung jawab masyarakat terhadap keberadaan fasilitas umum di lingkunga.

“Karena fasilitas umum tersebut dibangun dengan partisipasi masyarakat setempat,” ujar Haris.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Sleman, Sutiasih menyebut padat karya berupa talud, jalan, dan cor blok. Prembangunan empat proyek di empat kapanewon. Meliputi Cangkringan, Prambanan, Mlati, dan Tempel. Sutiasih menjelaskan, masing-masing tempat memiliki target panjang dan volume bangunan berbeda.

“Program padat karya tahun 2025 bersumber dari dana APBD Kabupaten Sleman alokasi untuk tujuh lokasi,” kata dia.

Oleh karena itu, Pemkab Sleman terus berkomitmen melanjutkan program padat karya secara bertahap, menjangkau lebih banyak wilayah, dan memberikan dampak positif lebih luas. (*)

Read more

Local News