PanenTalks, Kulon Progo – Pemerintah Kabupaten Kulon Progo melalui Dinas Pertanian Pangan terus melakukan penguatan ketahanan pangan di wilayahnya. Pemkab bersama Badan Pangan Nasional dan Perum Bulog, menyalurkan bantuan pangan berupa beras dari program Cadangan Pangan Pemerintah, Selasa, 5 Agustus 2025 di Balai Kalurahan Sendangsari Kapanewon Pengasih.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kulon Progo, Drajad Purbadi mengatakan bantuan pangan berupa beras ini merupakan komitmen pemerintah dalam penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah (CPP). Hal ini untuk memenuhi kebutuhan dasar atas pangan bagi masyarakat yang membutuhkan.
“Pemerintah telah menetapkan paket stimulus kebijakan di bidang ekonomi untuk kesejahteraan masyarakat di tahun 2025 berupa bantuan pangan paket stimulus. Kebijakan ekonomi yang peruntukannya untuk masyarakat miskin,” kata Drajat.
Pemberian kebijakan stimulus ini melalui penyaluran CPP berupa 20 kg beras untuk periode Juni-Juli bagi masing-masing masyarakat penerima manfaat. Untuk Kabupaten Kulon Progo mendapatkan alokasi sebesar 50.471 penerima atau sekitar 1.000 ton beras.
“Untuk Kalurahan Sendangsari menerima alokasi penerima bantuan pangan sebanyak 1.130 penerima bantuan pangan dengan beras sejumlah 22,6 Ton,” ujar dia.

Bupati Kulon Progo, Agung Setyawan menegaskan komitmen Pemkab Kulon Progo dalam mendukung program-program penguatan ketahanan pangan nasional.
“Pemkab Kulon Progo sangat responsif dalam mendukung dan memfasilitasi penguatan program ketahanan pangan di Kulon Progo,” kata Agung.
Agung berharap tidak hanya sekedar memberi bantuan berupa bahan pokok, namun ia menekankan dan mendorong untuk lebih meningkatkan bantuan. Selain itu memfasilitasi penguatan program-program pendukung pertanian seperti pendampingan, pelatihan maupun pemasaran produk pertanian.
“Saya berharap kemandirian pangan bisa terwujud di Kabupaten Kulon Progo,” harap Agung.
Perhatian dari Ketua Komisi IV DPR RI
Lebih lanjut Agung berharap dengan kehadiran Ketua Komisi IV DPR RI, Siti Hediati Hariyadi dapat mendukung dan mengupayakan program-program peningkatan pertanian di Kabupaten Kulon Progo.
Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto pada saat yang bersamaan sedang melaksanakan kegiatan reses Serap Aspirasi di Kabupaten Kulon Progo.

Titiek menyampaikan pemberian bantuan pangan berupa beras ini sebagai wujud kepedulian pemerintah pada warga masyarakat. Khususnya para penerima manfaat melalui Badan Pangan dan Perum Bulog.
“Bantuan beras bukan sekedar bantuan logistik, ini bagian dari upaya menjaga ketahanan pangan nasional. Memastikan rakyat kecil tidak sampai kesulitan untuk makan terlebih dalam kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih,” kata Titiek.
Sebagai Ketua Komisi IV,yang membidangi pertanian, perikanan dan peternakan, Titiek berkomitmen untuk mengawal program bantuan pangan ini. Tujuannya agar dapat terdistribusikan dengan tepat sasaran tidak ada potongan. Tidak ada penyalahgunakan dan betul-betul sampai ke tangan masyarakat yang membutuhkan.
“Kalau ada kendala di lapangan soal data atau distribusi lainnya saya berharap panjenengan semua tak segan untuk menyampaikannya,” ujarnya.
Titiek menekankan bahwa ia dan Komisi IV DPR RI terbuka dengan saran masukan dan aspirasi dari masyarakat untuk bersama meningkatkan sektor pertanian dan perikanan peternakan. (*)