PanenTalks, Bantul – Menyambut Hari Jadi Kabupaten Bantul ke-194 yang jatuh pada 20 Juli 2025 mendatang, Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, didampingi Wakil Bupati Aris Suharyanta, secara resmi meresmikan serangkaian proyek infrastruktur strategis.
Peresmian ini bukan sekadar seremoni, melainkan tradisi tahunan yang menandai komitmen kuat pemerintah daerah dalam memajukan Bantul.
Pembangunan infrastruktur yang diresmikan ini diharapkan mampu menjadi kado terindah bagi masyarakat Bantul, sekaligus mempercepat laju pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan warga menjelang peringatan hari jadi yang ke-194. Berbagai proyek ini menjadi bukti nyata upaya Pemkab Bantul untuk terus berbenah dan memberikan yang terbaik bagi masyarakatnya.
Menjelang peringatan Hari Jadi Kabupaten Bantul, Bupati Abdul Halim Muslih mengungkapkan bahwa peresmian dan peletakan batu pertama proyek-proyek infrastruktur telah menjadi tradisi tahunan yang tak terpisahkan.
“Kita memiliki tradisi setiap menjelang peringatan Hari Jadi Kabupaten Bantul, yaitu melakukan peresmian dan peletakan batu pertama untuk proyek-proyek infrastruktur,” jelas Bupati Halim Muslih.
Sebagai simbolisasi komitmen pembangunan, pada Kamis (10/7) lalu, Bupati secara resmi meresmikan proyek padat karya berupa pembangunan talud di Padukuhan Karet, Kalurahan Pleret, Kapanewon Pleret.
Tak hanya itu, momentum bersejarah juga ditandai dengan peletakan batu pertama pembangunan jembatan Bulurejo. Jembatan vital ini kelak akan menjadi urat nadi penghubung yang strategis, menjembatani wilayah Sitimulyo, Wonolelo, dan Bawuran.
Pembangunan infrastruktur ini bukan sekadar fisik, melainkan investasi masa depan yang diharapkan mampu memperlancar mobilitas masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Dengan akses yang lebih baik, roda perekonomian diharapkan berputar lebih kencang, membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi seluruh warga Bantul.
Selain itu, Bupati juga meresmikan pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS 3R) terpadu di Kalurahan Potorono.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bantul, Bambang Purwadi Nugroho, menjelaskan bahwa pembangunan TPS 3R Potorono dibiayai dari Dana Keistimewaan (Danais) tahun 2024 dengan alokasi sebesar Rp 1,4 miliar dari total dana Rp 5,5 miliar yang diterima DLH Bantul.
“Harapannya, dengan adanya TPS 3R Potorono ini dapat mendukung terwujudnya Bantul Bersama (Bantul Bersih Sampah) 2025,” ujar Bambang. (“)
Editor: Rahmat
