Jumat, Oktober 3, 2025

Perhatikan Suhu Air Tanam Hidroponik

Share

PanenTalks, Semarang – Metode pertanian menggunakan sistem hidroponik tanaman akan mendapatkan nutrisi larut via air secara kontinyu dalam waktu terkontrol. Media tanam menggunakan air sehingga akar tanaman dapat menyerap unsur penting untuk pertumbuhan.

Berikut tips dikutip dari laman akun Instagram @bertani_agrofarm:

-Kesehatan akar
Jika suhu terlalu tinggi (>26-28 derajat AC) kadar oksigen terlarut dalam air menurun drastis. Ini membuat akar kekurangan oksigen dan rentan busuk akar atau serangan patogen seperti Pythium. Suhu terlalu rendah (<15 derajat C) bisa memperlambat metabolisme akar, sehingga tanaman tumbuh lambat. Alhasil, panen sayuran menggunakan hidroponik tidak akan berjalan maksimal.

-Penyerapan nutrisi
Nutrisi lebih mudah diserap pada suhu ideal. Jika terlalu panas atau terlalu dingin, akar akan kesulitan menyerap unsur hara seperti nitrogen, kalium dan lainnya yang berdampak pada pertumbuhan.

-Mencegah perkembangan patogen
Banyak jamur dan bakteri penyebab penyakit tumbuh lebih cepat dalam suhu air hangat. Menjaga suhu tetap sejuk membantu mencegah infeksi akar.

-Stabilitas sistem
Suhu air yang stabil membantu menjaga PH dan EC larutan lebih konsisten, sehingga mempermudah pengelolaan.

Read more

Local News