PanenTalks, Yogyakarta – Umat Katolik kini telah memiliki Paus baru setelah meninggalnya Paus Fransiskus pada 21 April 2025.
Paus baru terpilih adalah Kardinal Robert Prevost berasal dari Amerika Serikat.
Ia menjadi Paus ke-267 terpilih setelah Konklaf pada 7-8 Mei 2025 di Kapel Sistina.
Konklaf adalah pemilihan Paus baru tahun ini dilakukan oleh 133 Kardinal dari 70 negara.
Robert Prevost terpilih dalam pemungutan suara kelima pada hari kedua Konklaf, Kamis, 8 Mei 2025.
Cerobong asap Kapel Sistina mengepulkan asap warna putih sebagai tanda bahwa Paus baru telah terpilih pada pukul 18.00 waktu setempat atau pukul 23.00 WIB.
Setelah asap putih ini, Kardinal Protodikon melantangkan ‘Habemus Papam’ berarti ‘Kita memiliki Paus’ dari balkon Basilika Santo Petrus.
Sebelum cerobong asap mengeluarkan asap putih, pada waktu pagi di hari kedua juga sempat muncul asap hitam.
Asap hitam ini menandakan para Kardinal elektor di Kapel Sistina belum sepakat memilih Paus baru.
Asap hitam juga muncul di hari pertama Konklaf yakni Rabu, 7 Mei 2025.
Pelaksanaan pemungutan suara sebanyak dua kali dalam sehari saat Konklaf, yakni tiap pagi dan sore hari.
Warna asap tersebut kemudian menjadi penanda apakah Paus telah terpilih atau para Kardinal masih butuh waktu untuk berdiskusi.
Dari siaran live yang dilakukan di YouTube Vatican News, para umat Katolik yang berkumpul di Lapangan Santo Petrus bersorak gembira.
Bendera dari berbagai negara terlihat berkibar untuk menyambut Paus baru kini namanya menjadi Paus Leo XIV. (*)
Editor : Hendrati Hapsari