Panentalks, Sleman – Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Sleman, melakukan inovasi, yaitu Pesan Sembada.
Ini merupakan program peningkatan kapasitas bagi penyuluh pertanian yang diperkenalkan di Padukuhan Tegalan, Sidomoyo, Godean, Kamis, 8 Mei 2025. Program ini mendapat sebutan Penyuluh Pertanian Sleman Semangat Mendukung Swasembada dengan singkatan Pesan Sembada.
Plt. Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Sleman, Rofiq Andrianto menyebut inovasi ini merupakan aksi perubahan dalam menjawab tantangan pendayagunaan penyuluh pertanian.
Menurut dia, program dari Bidang Penyuluhan Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Sleman ini dalam rangka percepatan swasembada pangan.
“Inovasi ini juga menjadi tindak lanjut dari instruksi presiden untuk melakukan pembinaan dalam penyelenggaraan penyuluhan pertanian serta memfasilitasi pemutakhiran data dan informasi penyuluhan pertanian bersama Kementerian Pertanian,” kata dia.
Penyuluh Mengikuti Pelatihan Lewat Pesan Sembada
Dalam penerapannya, program Pesan Sembada ini akan memfasilitasi para penyuluh pertanian untuk mengikuti pelatihan secara daring. Pelatihan itu terkait teknis, manajerial, kepemimpinan kelompok tani, hingga pemanfaatan teknologi tepat guna di sektor pertanian.
Terkait teknis pelaksanannya, Kepala Bidang Penyuluhan Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Sleman, Liem Astuti menuturkan pembelajaran secara daring melalui zoom meeting. Pembelajaran secara berkala 2 minggu 1 kali selama 2 JPL atau selama 90 menit.
“Adapun di antara manfaat yang diterima oleh penyuluh yaitu efisiensi waktu dan biaya, karena pembelajaran tanpa harus meninggalkan lokasi kerja,” kata Liem Astuti.
Manfaat lainnya, melalui inovasi ini para penyuluh mendapat pembelajaran dari narasumber berkompeten tanpa mengeluarkan biaya. Penyuluh mendapatkan materi pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan.
Tak hanya itu, penyuluh dapat berinteraksi atau berdiskusi secara langsung, dan penyuluh mendapatkan informasi lebih cepat dari narasumber.
Inovasi mendapat apresiasi Bupati Sleman, Harda Kiswaya. Menurutnya, inovasi ini merupakan komitmen bersama mengoptimalkan kinerja di bidang pertanian. Terutama dalam mewujudkan swasembada pangan di Sleman.
“Ada harapan program Pesan Sembada ini menjadi langkah awal untuk memperkuat peran penyuluh pertanian sebagai agen perubahan. Ini sekaligus mewujudkan pertanian Sleman yang lebih maju, mandiri dan modern,” kata Bupati.
Lebih lanjut, Harda juga menyebut siap untuk berkolaborasi dan bersinergi dengan pemerintah pusat dalam sektor pertanian, khususnya menyukseskan program Pesan Sembada ini. (*)
