Senin, Agustus 18, 2025

PLN Nusantara Power Kembangkan Budidaya Cacing Tanah

Share

PanenTalks, Jakarta-Ampas tahu, serabut kelapa, dan limbah sawit yang biasanya terbuang kini berubah menjadi sumber penghidupan baru bagi warga sekitar PLTU Tenayan. Melalui media sederhana itu, kelompok binaan Muda Jaya Organik berhasil membudidayakan cacing tanah yang menghasilkan pupuk organik (vermicompost/kascing) dan cacing bernilai jual tinggi. Inovasi ini bukan hanya mengurangi limbah, tetapi juga membuka lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat lokal.

“Program ini menjadi contoh bagaimana energi dan pemberdayaan masyarakat dapat berjalan seiring melalui prinsip ekonomi sirkular. Kami percaya bahwa transisi energi bukan hanya soal teknologi, tapi juga tentang keberpihakan pada lingkungan dan masyarakat,” ujar Direktur Utama PLN Nusantara Power, Ruly Firmansyah, Kamis (31/7).

Melalui program CSR unggulan Budidaya Cacing Tanah Muda Jaya Organik, PLN Nusantara Power (PLN NP) menghadirkan solusi sosial dan lingkungan yang berkelanjutan. Sejak 2021, UP Tenayan aktif mengelola limbah organik menjadi media budidaya cacing tanah dengan melibatkan warga sekitar.

Program ini kini telah membentuk 9 kelompok baru, melibatkan UMKM lokal seperti kolam pancing dalam rantai pasoknya, dan mencatat Social Return on Investment (SROI) sebesar 2,27. Angka ini menunjukkan dampak ekonomi dan sosial yang nyata bagi masyarakat.

Keberhasilan tersebut mendapat pengakuan nasional. Pada pertengahan Juli 2025, program ini meraih predikat Gold dalam ajang Circular Economy Sustainability Award (CESA) untuk kategori Sumber Daya Input.

“Transisi energi bukan hanya tentang teknologi, tapi tentang bagaimana perusahaan hadir memberi manfaat nyata bagi lingkungan dan masyarakat sekitar,” tegas Ruly.

PLN NP menegaskan komitmennya untuk mereplikasi program budidaya cacing tanah ini ke wilayah lain, demi menciptakan dampak ekonomi sirkular yang lebih luas bagi masyarakat dan lingkungan.

Read more

Local News