Rabu, Juni 18, 2025

Presiden Prabowo Pilih Sapi Ongole Bantul untuk Kurban Iduladha

Share

PanenTalks, Bantul – Sapi Peranakan Ongole (PO) milik Agus Basuki dari Segoroyoso, Pleret, Bantul, telah terpilih sebagai salah satu hewan kurban Presiden RI, Prabowo Subianto.

Kepastian ini didapatkan setelah Asisten Sekretariat Daerah DIY Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Tri Saktiyana, melakukan pengecekan langsung terhadap sapi bernama Anom di peternakan Sari Lembu Segoroyoso pada Kamis (15/05).

Sapi dengan bobot lebih dari 900 kilogram dan berusia sekitar 3,5 tahun ini dibeli Agus dari Banguntapan 1,5 tahun lalu dan rencananya akan disembelih di Masjid Wonokromo, Pleret.

Tri Saktiyana menyampaikan rasa bangga atas terpilihnya sapi milik warga Pleret ini dan mengapresiasi quality control ketat yang diterapkan peternakan Sari Lembu Segoroyoso terhadap hewan kurban

Lebih lanjut, Tri juga berterima kasih kepada peternakan Sari Lembu Segoroyoso yang dengan ketat melaksanakan quality control terhadap kondisi semua hewan kurban.

“Quality control dari sapi-sapi yang datang dari luar daerah ini sudah sangat-sangat dikontrol dengan ketat, sehingga terjamin kualitasnya,” katanya.

Sementara, Agus Basuki memperkenalkan Anom, sapi peranakan ongole yang saat ini berumur sekitar 3,5 tahun.

Agus mengaku membeli sapi dari pertani di Banguntapan 1,5 tahun lalu, kemudian membesarkannya sampai sekarang. Rencananya, Anom akan disembelih di Masjid Wonokromo, Pleret.

Agus mengaku, awalnya ia belum ingin menjual Anom. Namun dokter hewan setempat menyarankan Agus untuk mengikutsertakan Anom pada seleksi hewan kurban presiden tahun ini. Ini pun menjadi kali pertama Agus mendaftarkan hewan ternaknya untuk mengikuti seleksi hewan kurban presiden.

“Baru pertama kali ini saya mengikutkan seleksi untuk hewan kurban presiden dan alhamdulillah lolos. Sangat senang dan sangat bangga. Proses seleksinya ini sekitar 2 minggu lebih. Dari kemarin banyak yang sudah berdatangan untuk ambil feses, cek darah, dan lain-lain. Alhamdulillah sapi ini lolos masuk kriteria dan dinyatakan sehat untuk kurban Bapak Presiden,” jelas Agus.

Selama ini, Anom dibesarkan dengan perawatan yang wajar seperti hewan ternak pada umumnya. Namun, Agus memang sangat mengutamakan kebersihan dan nutrisi seluruh hewan ternak yang ia rawat, termasuk secara rutin memberikan vitamin.

Selain jenis peranakan ongole, beberapa jenis sapi yang dipelihara Agus, yakni seperti Sapi Peranakan Simmental (PSS) dan Sapi Peranakan Belgia (SPB). Saat ini, stok sapi yang dimilikinya sebanyak 50 ekor, dengan harga berkisar mulai dari 25-100 juta rupiah.

“Beratnya bermacam-macam. Ada yang di atas 500, ada yang 500 kilogram kurang sedikit,” pungkas Agus. (*)

Editor: Rahmat

Read more

Local News