PanenTalks, Jakarta-Berbagai jenis air rebusan dari bahan alami kini makin populer sebagai minuman pendukung program diet. Namun, pakar kesehatan menegaskan bahwa hasil terbaik baru bisa dicapai bila dikombinasikan dengan pola makan sehat dan olahraga teratur.
Ahli nutrisi asal India, Dr. Harleen Gill, menyebut bahwa kandungan rempah seperti jahe, jintan, dan kayu manis memiliki manfaat metabolik yang nyata.
“Rempah-rempah membantu menekan nafsu makan dan membakar kalori berkat sifat nutrisi dan termogeniknya,” ujar Dr. Gill, dikutip dari ABP Live News, Senin (14/7).
Menurutnya, jahe dan kunyit mengandung senyawa aktif yang dapat meningkatkan suhu tubuh secara alami (thermogenesis), sementara kayu manis membantu menstabilkan kadar gula darah—dua faktor penting dalam proses penurunan berat badan.
Selain itu, masyarakat juga disarankan untuk tidak menambahkan gula atau pemanis berlebih pada minuman rebusan, agar kalori yang masuk ke tubuh tetap terkontrol.
Berikut ini beberapa pilihan air rebusan yang dapat dijadikan bagian dari rutinitas diet:
1. Air Rebusan Kayu Manis
Kayu manis dipercaya mampu membantu menurunkan berat badan karena meningkatkan metabolisme dan menurunkan kadar kolesterol.
“Campurkan satu sendok teh kayu manis bubuk ke dalam air hangat, tambahkan satu sendok teh madu, dan minum saat perut kosong,” tulis platform kesehatan Practo.
2. Teh Rosella dengan Madu
Rebusan bunga rosella tak hanya menyegarkan, tapi juga efektif memperlancar buang air besar dan menurunkan kolesterol.
“Tambahkan madu sebagai pemanis alami untuk mendukung sistem kekebalan tubuh,” saran para ahli, seperti dikutip dari CNN Indonesia.
3. Air Lemon dan Madu
Lemon dan madu dikenal sebagai pasangan efektif untuk meningkatkan metabolisme dan memperbaiki sistem pencernaan.
“Minum perasan setengah lemon dan dua sendok teh madu dalam air hangat di pagi hari sebelum makan,” anjuran yang kerap digunakan dalam diet alami.
4. Teh Jahe dengan Nanas
Jahe meningkatkan pembakaran kalori, sementara nanas kaya serat yang memperlancar pencernaan dan membuat kenyang lebih lama.
“Rebus setengah buah nanas, satu sendok makan jahe, dan satu liter air, lalu minum dalam keadaan hangat,” tulis rekomendasi tersebut.
5. Air Rebusan Bawang Putih
Bawang putih diyakini bisa membakar cadangan lemak dan mendetoksifikasi tubuh.
“Tambahkan perasan jeruk nipis untuk mengurangi bau menyengat dan menambah vitamin C,” tulis Style Craze.
6. Rebusan Daun Jati Belanda
Tanaman herbal ini membantu menekan penyerapan lemak dan mempercepat metabolisme.
“Air rebusan daun jati Belanda dapat menjadi pelengkap diet alami,” tulis artikel tersebut.
7. Air Kunyit dan Jahe
Kombinasi kunyit dan jahe telah lama digunakan dalam ramuan tradisional.
“Kunyit bersifat antiinflamasi, jahe meningkatkan sirkulasi dan metabolisme. Cocok dikonsumsi sebelum makan untuk mengurangi rasa lapar,” jelas para ahli.
Meski beragam air rebusan ini tergolong aman dan murah, konsumen tetap disarankan untuk memperhatikan reaksi tubuh, terutama bagi yang memiliki riwayat penyakit tertentu. Konsultasi dengan dokter atau ahli gizi tetap menjadi langkah penting dalam menjalankan diet yang sehat.
