PanenTalks, Semarang – Rumah Sakit Nasional Diponegoro (RSND) bersama Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro menghadirkan ahli di bidang bedah saraf dari Kagoshima University Japan.
Mereka adalah Singo Fujio MD, Ph.D. dan Hitoshi Yamahata, Ph.D memberikan kuliah tamu mengenai perkembangan terbaru dalam penanganan tumor otak. Selain itu, menampilkan operasi langsung (live surgery) sebagai bentuk pembelajaran nyata.
Direktur RSND, Agus Setiyo Hadipurwanto mengatajan, live surgery ini bukan hanya menjadi ajang pembelajaran klinis. Namun, bukti nyata RSND mendukung peningkatan kualitas pelayanan kesehatan di Provinsi Jawa Tengah. Tak lupa pengembangan akademik sebagai Rumah Sakit Pendidikan.
“Kami ingin memberikan pengalaman terbaik bagi mahasiswa, tenaga medis, dan masyarakat luas khususnya di Jawa Tengah dalam memahami tantangan serta solusi terkini di bidang kedokteran,” ujarnya.
Peserta terdiri dari mahasiswa, dokter muda, praktisi medis memperoleh pengalaman berharga dalam memahami penanganan kasus bedah saraf kompleks. Teknik transnasal endoskopi ini adalah teknik ideal dengan tingkat keberhasilan tinggi. Sedangkan, waktu pemulihan yang cepat yaitu 2-3 hari. Teknik ini lebih aman karena dari neuro navigasi dimasukkan melalui rongga hidung. Resiko kerusakan otak juga lebih kecil.
Guru Besar Ilmu Neuroanatomi Fakultas Kedokteran UNDIP, Prof. dr. M. Thohar Arifin, Ph.D., Sp,BS (K), menambahkan, kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Fakultas Kedokteran UNDIP terus menghadirkan pendidikan inovatif, berbasis riset, dan berorientasi pada pelayanan kesehatan masyarakat.
“Kami berharap acara ini dapat memberikan manfaat nyata bagi pengembangan kompetensi peserta, sekaligus memperkuat peran UNDIP dalam bidang kedokteran, khususnya bedah saraf,” kata dia. (*)
