Senin, Agustus 18, 2025

Sambang Kampung: Sapa Masyarakat, Kenalkan Potensi UMKM

Share

PanenTalks, Yogyakarta – Pemerintah Kota Yogyakarta kembali melaksanakan program Sambang Kampung sebagai bentuk kedekatan dengan masyarakat. Wakil Wali Kota Yogyakarta, Wawan Harmawan, memimpin program ini dengan tujuan Kemantren Umbulharjo, Jumat, 1 Juli 2025.

Pemkot memulai kegiatan di Kantor Kemantren Umbulharjo pada pukul 06.30 WIB. Bersama rombongan, Wawan bersepeda menyusuri sejumlah titik potensi ekonomi lokal.

Start bermula di Batik Jumputan Maharani, kemudian lanjut ke UMKM Sambel Joss milik Yeniaji Puntorini. Setelah itu rombongan menyambangi Pasar Babaran, dan berakhir di Soto Mas Brow yang berada di depan RS Hidayatullah.

Dalam Sambang Kampung kali ini, Wawan menyoroti potensi besar dari wilayah Umbulharjo, khususnya dalam sektor UMKM dan kerajinan. Sebelumnya penyusuran kali ini, Wawan telah mengunjungi tiga tempat di Kemantren ini.

“Pemerintah Kota Yogyakarta berkomitmen untuk mendukung keberlangsungan usaha warga, terutama dalam hal pemasaran. Kami akan coba bantu pemasarannya, sehingga usaha-usaha ini bisa bertahan dan berkembang lebih baik,” kata Wawan.

Wawan Harmawan saat mengunjungi Sambel Joss. (dok:pemkotyogya)

Salah satu pelaku UMKM yang mendapat kunjungan kali ini adalah Yeniaji Puntorini, pemilik usaha Sambel Joss. Wanita yang beralamat di Celeban UH III/37 RT 16 RW 04, Umbulharjo ini mengungkapkan rasa syukurnya atas perhatian pemerintah terhadap usahanya.

“Alhamdulillah sekali, meniko ada perhatian dari pemerintah, dari Pak Wakil Wali Kota, untuk usaha saya. Semoga dengan adanya kunjungan ini, usaha saya bisa meningkat atau penjualannya bisa lebih luas lagi. Terima kasih,” ujar Yeniaji.

Saat ini, usaha Sambel Joss memiliki omzet antara Rp10 juta hingga Rp15 juta per bulan. Produk unggulannya meliputi sambal cumi, bawang, dan teri yang menjadi favorit pelanggan.

Ia berharap, program Sambang Kampung yang diinisiasi oleh Pemerintah Kota Yogyakarta akan terus membawa dampak positif, baik bagi pelaku UMKM maupun masyarakat luas. (*)

Read more

Local News