Rabu, Juni 18, 2025

‘Satrianing Srikandi’ Pukau Pembukaan Anggar Asia di Bali

Share

PanenTalks, Badung – Sebuah pertunjukan yang memanjakan mata dan jiwa, itulah yang tersaji pada malam pembukaan Kejuaraan Anggar Asia 2025 di The Westin Resort, Nusa Dua, Bali, Selasa (17/6/2025). Berkat visi brilian Ketua Umum PB IKASI Amir Yanto, sebuah kolaborasi tak terduga antara seni anggar dan kekayaan budaya Bali, Tari Anggar “Satrianing Srikandi”, berhasil menciptakan momen yang tak terlupakan.

Ratusan pasang mata, termasuk para tamu kehormatan, atlet, dan pelatih dari 27 negara, terpaku menyaksikan harmonisasi gerak pedang anggar yang lincah berpadu dengan keanggunan tari Pulau Dewata. “Satrianing Srikandi” bukan sekadar tarian, melainkan sebuah deklarasi bahwa Indonesia mampu menggabungkan semangat kompetisi global dengan akar budaya yang dalam.

Malam itu, kemeriahan acara dihadiri oleh jajaran elite olahraga, mulai dari Ketua Umum PB IKASI Amir Yanto, Presiden NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari, Presiden Konfederasi Anggar Asia (FCA) Sheikh Salem Bin Sultan Al Qasimi, Sekretaris Jenderal Federasi Anggar Internasional (FIE) Gulnora Saidova, hingga Presiden Federasi Anggar Pan-Amerika Vitaly Logvin, serta Ketua Panitia Penyelenggara Dr. Mashyudi SH, MH.

Setelah lantunan megah Indonesia Raya, Ballroom The Westin Resort digemparkan dengan kemunculan tokoh Hanoman yang perkasa dari kerumunan penonton. Dengan karisma yang memikat, Hanoman menyambut hadirin, membuka jalan bagi pertunjukan utama Tari Anggar “Satrianing Srikandi” yang memesona, disajikan di tengah panggung kehormatan.

Respons positif mengalir deras. Sheikh Salem Bin Sultan Al Qasimi, Presiden FCA, tak bisa menyembunyikan kekagumannya. “Saya sangat bangga dan bahagia melihat acara pembukaan ini. Luar biasa! Ini membuktikan Pengurus Anggar Indonesia mampu melaksanakan event besar,” ujarnya dengan senyum lebar.

Ia menambahkan, “Apalagi Bali merupakan tempat yang sangat bagus dengan multi-culture, geografis, dan hospitality yang luar biasa.” Puncak apresiasi datang saat Sheikh Salem dengan fasih mengucapkan, “Matur suksme,” Bahasa Bali untuk terima kasih, yang langsung disambut riuh tepuk tangan.

Vitaly Logvin, Presiden Federasi Anggar Pan-Amerika, turut menyatakan kekagumannya. “Saya awalnya tidak menyangka Indonesia bisa menyajikan acara luar biasa ini,” ungkapnya. Menurutnya, kesuksesan pembukaan ini menjadi bukti nyata bahwa Indonesia sangat layak menjadi tuan rumah berbagai event internasional di masa depan.

Semangat Kebersamaan dan Kenyamanan Sambut Ribuan Atlet di Bali
Dalam laporannya, Ketua Panitia Penyelenggara, Dr. Mashyudi SH, MH, merinci bahwa Kejuaraan Anggar Asia 2025 ini mempertemukan 830 atlet dan ofisial dari 27 negara. Selama tujuh hari ke depan, kompetisi akan berlangsung sengit di nomor tunggal dan beregu untuk senjata sabel, floret, dan degen putra-putri.

‘Seluruh fasilitas dalam kejuaraan ini telah memenuhi standar tertinggi FCA dan FIE, mulai dari venue hingga mesin scoring, demi menjamin kualitas kompetisi bertaraf internasional,” jelas Mashyudi. Ia juga menegaskan bahwa kelancaran persiapan adalah buah dari kerja sama yang solid dan dukungan dari berbagai pihak. “Kejuaraan ini bukan hanya tentang kompetisi anggar, tetapi juga tentang kebersamaan dan kenyamanan. Terima kasih atas keramahan Bali,” tambahnya penuh makna.

Momen istimewa lainnya adalah perayaan ulang tahun Dr. Mashyudi yang kebetulan jatuh pada hari pembukaan. Sebuah perayaan sederhana namun hangat terselenggara di tengah kemeriahan acara.
Puncaknya, seluruh tamu yang hadir, termasuk para petinggi federasi internasional, ikut larut dalam tarian bersama yang dipandu penari Bali, diiringi alunan gamelan yang magis.(*)

Editor: Rahmat

Read more

Local News