Senin, November 10, 2025

SPPG Diminta Jaga Mutu Makanan dan Pelayanan

Share

PanenTalks, Semarang – Pengelola Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) diminta menjaga mutu makanan dan pelayanan.

Wakil Bupati Semarang, Nur Arifah mengatakan, ketepatan waktu penyajian agar makanan tidak rusak atau basi.

“Program unggulan pemerintah ini harus didukung semua pihak, sehingga dapat mewujudkan generasi muda yang sehat,” kata dia saat meresmikan SPPG Happy Berkah Bersaudara (HBB) di Kelurahan Sidomulyo, Ungaran Timur, Senin 1 September 2025.

Kepala Dapur SPPG HBB Sidomulyo, M Arkanul Wafi menyampaikan, ada 4 ribu penerima manfaat makan bergizi gratis dari dapur tersebut Terdiri dari, 298 siswa TK, RA dan PAUD. Selain itu, juga 1.292 siswa SD/MI, 917 siswa SMP/MTs, dan 1.420 siswa SMA/SMK.

“Sesuai juklak dari Badan Gizi Nasional, kami juga melayani 60 balita, serta 11 ibu hamil dan menyusui,” kata dia.

Dia menyampaikan, menu untuk ibu hamil dan menyusui mendapat menu susu bubuk, susu cair dan roti. Sedangkan balita mendapat susu, roti dan buah.

Sementara itu, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mencatat 877 dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk progam makan bergizi gratis (MBG) tersebar di berbagai wilayah tersebut telah mampu melayani 2,7 juta penerima manfaat.

SPPG membantu Badan Gizi Nasional (BGN) dalam akselerasi MBG dalam hal koordinasi dan penyediaan lokasi. Pemprov juga mengupayakan agar daerah yang berada di wilayah pinggiran juga menjadi fokus pelaksanaan MBG.

Percepatan pendirian SPPG juga untuk menggerakkan ekonomi masyarakat. Maka dari itu, Pemprov Jateng mengajak kerjasama lintas sektoral, pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten/kota untuk akselerasi percepatan pendirian SPPG. (*)

Read more

Local News