PanenTalks, Banten – Keberhasilan Program Swasembada Pangan dicanangkan oleh pemerintah harus didukung dengan irigasi yang bersih.
Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cidanau Ciujung Cidurian, Dedi Yudha Lesmana mengharapkan, Gerakan Irigasi Bersih dapat meningkatkan efisiensi distribusi air dan mencegah gangguan pada masa tanam. Selain itu, memperkuat kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sumber daya air berkelanjutan.
“Gerakan Irigasi Bersih bukan hanya kegiatan gotong royong, tetapi juga wujud dukungan terhadap Astacita, khususnya Program Swasembada Pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo,” kata dia, melansir pu.go.id, belum lama ini.
Dia menerangkan, melalui pembersihan sedimen, sampah dan hambatan lain di jaringan irigasi. BBWS C3 memiliki tanggung jawab menjaga keberlanjutan fungsi infrastruktur sumber daya air di Wilayah Sungai Cidanau Ciujung Cidurian. Cakupannya termasuk Daerah Irigasi Ciujung memiliki luas layanan 16.686 hektare.
Namun demikian, hal ini bukan hanya tanggung jawab BBWS C3 semata melainkan juga menjadi kewajiban bersama seluruh elemen masyarakat. Langkah ini bertujuan pembangunan infrastruktur berfungsi optimal dan memiliki umur ekonomis yang panjang.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Serang, Yadi Priyadi Rochdian menambahkan, pembangunan infrastruktur oleh pemerintah pusat tapi masyarakat memiliki kewajiban moral. Meliputi berpartisipasi dalam menjaga, memelihara, dan tidak merusak fasilitas.
“Partisipasi tersebut penting agar ketersediaan air bagi pertanian dapat terjaga secara berkelanjutan,” kata dia.
Hal ini agar para petani dapat terus mengandalkan saluran irigasi untuk mengairi lahan persawahan sepanjang tahun.
Gerakan Irigasi Bersih di D.I. Ciujung telah berjalan di sejumlah titik. Meliputi Saluran Pembuang Cibening, Kecamatan Kasemen, Kota Serang dan di Saluran Sekunder Begog, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang. Adapun puncak kegiatan fokus pada Saluran Primer Pamarayan Barat.
Melalui Gerakan Irigasi Bersih, semua pihak bergotong royong merawat jaringan irigasi, agar sawah tetap subur, pangan terjaga, dan petani sejahtera. (*)
