PanenTalks, Surabaya – Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaan Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus berhasil mencatatkan sejarah baru dalam ajang Pertamina Small Medium Enterprise Expo (SMEXPO) 2025 Surabaya.
Acara digelar 10-12 Oktober di Royal Plaza Surabaya tersebut membukukan total transaksi penjualan yang melonjak hingga lebih dari Rp 1 miliar dari 41 peserta UMKM.
Capaian monumental ini menegaskan bahwa UMKM memiliki daya saing tinggi dan potensi tak terbatas, asalkan diberikan platform dan akses pasar yang tepat. SMEXPO 2025 membuktikan diri bukan sekadar pameran, melainkan akselerator bisnis.
Keberhasilan ini tercermin jelas dari pengalaman Lazarus Lapu Kilingoru, pemilik usaha Umbu Randa. Lazarus mengungkapkan bahwa partisipasinya di SMEXPO membawa berkah yang signifikan, dengan keuntungan yang diraih mencapai lebih dari Rp 29 juta dalam tiga hari. Namun, manfaat terbesar yang ia rasakan adalah pelebaran jangkauan bisnis.
“Melalui SMEXPO Surabaya 2025, Pertamina tidak hanya membantu kami dalam pemasaran produk, tapi juga memberikan peluang besar untuk berkembang. Sebelumnya kami hanya menjual di lingkup lokal,
Tetapi lewat SMEXPO Surabaya 2025 kami bisa berinteraksi langsung dengan pembeli dari luar daerah,” tutur Lazarus dengan penuh semangat, menggarisbawahi bagaimana pameran ini membuka ‘pintu gerbang’ bagi produknya untuk menembus pasar yang lebih luas di luar Jatimbalinus.
Selama pameran, para pengunjung dimanjakan dengan inovasi produk lokal yang beragam, mulai dari fashion modern, kerajinan etnik, hingga aneka snack F&B yang lezat, mencerminkan kekayaan dan kualitas UMKM yang dibina Pertamina.
Area Manager Communication, Relation, dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jatimbalinus, Ahad Rahedi, menyatakan kebanggaannya atas kinerja para Mitra Binaan.
“Antusiasme warga dan partisipasi UMKM yang begitu besar menjadi indikator keberhasilan. Kami bangga SMEXPO Surabaya dapat menjadi katalisator bagi UMKM untuk meningkatkan kapasitas penjualan dan memperluas jaringan,” ujar Ahad.
Ia menambahkan, kesuksesan ini adalah cerminan dari komitmen teguh Pertamina dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDG’s) poin 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi).
Dengan memberdayakan UMKM—yang merupakan tulang punggung penyediaan lapangan kerja lokal—Pertamina berperan aktif dalam menciptakan ekosistem ekonomi yang lebih kuat, mandiri, dan berkelanjutan di tingkat regional maupun nasional.
Ke depan, Pertamina berkomitmen untuk terus menghadirkan program yang berdampak langsung, memastikan UMKM binaan dapat terus bertransformasi, berdaya saing, dan menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi Indonesia. (*)