PanenTalks, Semarang – Rektor Universitas Diponegoro Semarang Suharnomo menegaskan perguruan tinggi ini berkomitmen sangat besar pada kegiatan ilmiah dan kegiatan akademik.
Rektor bertindak sebagai pembina upacara bendera peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan RI, di Lapangan Widya Puraya UNDIP, Minggu 17 Agustus 2025.
“Mengisi kemerdekaan adalah anugerah yang patut kita syukuri. Di UNDIP, semangat ini tercermin dari antusiasme seluruh civitas akademika yang bangga menjadi bagian dari bangsa Indonesia,” kata dia.
Dia menyampaikan sejumlah capaian UNDIP. Mulai dari pembangunan fasilitas modern seperti gedung bertingkat, jogging track, hingga laboratorium baru, serta prestasi akademik internasional. UNDIP baru saja meraih Emerald Usage Award dan masuk jajaran Top 5 pengguna jurnal Emerald dunia, sejajar dengan universitas besar di Amerika dan Australia. Hal ini menunjukkan UNDIP berkomitmen pada kegiatan ilmiah dan akademik.
“UNDIP dipercaya menjadi tuan rumah agenda besar nasional, seperti POMNAS 2025, Pilmapres, dan Green Metric Award di Muladi Dome,” kata dia.
Dari sisi akademik, kata dia, UNDIP masuk Top 5 PKM nasional dan terus mendorong prestasi menuju PIMNAS. Kepercayaan ini menjadi bukti pengakuan nasional terhadap kredibilitas UNDIP sebagai perguruan tinggi unggul dan terpercaya.
Dia melanjutkan, kontribusi UNDIP pada isu lingkungan dan energi terbarukan semakin nyata. Mulai dari program 1000 sumur resapan bersama Pemprov Jateng hingga inovasi mesin desalinasi karya Prof. Nyoman mendapat apresiasi internasional.
Inovasi air bersih UNDIP sebagai model global setelah diskusi dengan Retno Lestari Priansari Marsudi, S.H., LL.M. Tak lain mantan Menteri Luar Negeri RI kini menjabat sebagai utusan khusus PBB untuk isu penyediaan air.
Momentum upacara tahun ini juga menyerahkan penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya. Sebanyak 139 dosen dan tenaga kependidikan telah mengabdi selama 30 tahun, 20 tahun, dan 10 tahun. (*)