PanenTalks, Semarang – Universitas Diponegoro (Undip) Semarang Kampus Tembalang menyambut 16.380 mahasiswa baru dalam Upacara Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Tahun Akademik 2025/2026.
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi hadir dalam momen tersebut di Muladi Dome, Rabu 13 Agustus 2025. Dia memberikan motivasi mahasiswa memanfaatkan kesempatan belajar di UNDIP agar menjadi para pemuda membawa kemajuan berkelanjutan menuju Indonesia emas 2045.
“Saya sangat bangga dapat bertatap muka dengan harapan dari tulang punggung dan pundak para mahasiswa UNDIP sehingga Jawa Tengah menjadi makmur dan sejahtera,” tukas dia.
Gubernur Luthfi saat ini memang sedang merangkul UNDIP dalam berbagai program akselarasi pembangunan di Jawa Tengah. UNDIP turut membangun wilayah di Jawa Tengah melalui 88 rektor universitas di Jawa Tengah. Dalam hal ini melibatkan mahasiswanya dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi, salah satunya SPELING MELESAT yakni Layanan Dokter Spesialis Keliling mendekatkan Layanan Kesehatan Masyarakat Provinsi Jawa Tengah.
Rektor UNDIP, Prof. Dr. Suharnomo, S.E., M.Si. mengajak mahasiswa menjadi generasi Complete. Meliputi cerdas secara akademik, tangguh, kreatif, peduli dan bermartabat.
“Kalian bukan generasi stroberi yang rapuh, tapi generasi Temcy cerdas, tangguh, berpikiran terbuka, dan memegang teguh norma,” kata dia.
Dia mengimbau mahasiswa untuk menjaga kepercayaan orang tua, kuliah dengan sungguh-sungguh, lulus tepat waktu. Selain itu, berkontribusi nyata bagi masyarakat.
“Ini bukan soal red flag atau green flag, tapi soal komitmen menjadi generasi berkualitas,” kata dia.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Dr.rer.nat. Heru Susanto, S.T., M.M., M.T. memaparkan, rincian mahasiswa baru untuk program Doktor 216 orang. Program Magister 945 orang, program Spesialis 182 orang, program Profesi 223 orang, program Sarjana 12.709 orang. Di samping, program Sarjana Terapan/Sekolah Vokasi 2.105 orang.
UNDIP kini menjadi rumah bagi lebih dari 66 ribu mahasiswa, dengan dukungan 1.900 dosen dan 2.037 tenaga kependidikan.
“Kami berharap seluruh mahasiswa baru dapat memanfaatkan masa orientasi untuk mengenal sistem pembelajaran, organisasi, dan kehidupan kampus secara positif,” kata dia. (*)