Sabtu, September 27, 2025

Viral Petani Asal Bojonegoro Keluhkan Harga Gabah Anjlok ke Bupati

Share

PanenTalks, Bojonegoro – Ramai di jagat maya petani asal Kabupaten Bojonegoro Provinsi Jawa Timur sedang kecewa lantaran harga gabah anjlok saat memasuki masa panen raya.

Petani menyebut harga gabah hanya dipatok harga Rp5.000/ kg, hal itu jauh di bawah harga pembelian pemerintah (HPP) sebesar Rp6.500 per kilogram untuk gabah kering panen (GKP).

Dalam video viral di media sosial, seorang petani mengutarakan keluhan harga gabah anjlok ke Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono.

“Gak Sido Umroh! (Tidak jadi umroh),” ujar sang petani sebagaimana dilansir dari akun @manggarmahesa kini viral ditonton lebih dari 100 ribu penonton di TikTok, dilihat pada Kamis, 17 April 2025.

“Sudah Pak, sebaiknya saya buat manual saja, daripada dikombinasikan harganya hanya Rp5 Ribu,” ujar sang petani.

Petani asal Bojonegoro menyebut dirinya lebih baik makan sendiri hasil panennya ketimbang harus berjualan gabah kering dengan harga terbilang murah.

“Laku nggak laku, saya makan sendiri. Gimana ini, Bojonegoro ini, Pak Wahono gimana ini,” tuturnya.

Petani itu kemudian mempertanyakan terkait ketersediaan cadangan pangan khususnya beras di gudang Badan Urusan Logistik (BULOG) wilayahnya.

“Apa gudang bulog sudah penuh? Kalau tidak dinaikkan (harganya) susah ini,” keluhnya.

Keluhan petani asal Bojonegoro itu sontak menarik perhatian warganet hingga turut mengutarakan komentar.

“Iya sabar pak, semua juga sama,” tutur warganet dengan akun TikTok @Dom.

“Saya beli saja nih, Rp5.500,” ujar warganet lainnya melalui akun @kethellnano. (*)

Editor : Hendrati Hapsari

Read more

Local News