Sabtu, Juli 12, 2025

Wamen ESDM: Swasembada Energi Kunci Ketahanan Nasional

Share

PanenTalks, Jakarta-Pemerintah menegaskan komitmennya untuk mewujudkan ketahanan dan swasembada energi sebagai strategi utama meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Untuk memantapkan ketahanan nasional, termasuk keamanan negara, harus dilakukan kemandirian di bidang energi,” ujar Wakil Menteri ESDM Yuliot dalam Sarasehan Nasional yang digelar Katadata Indonesia, beberapa waktu lalu.

Ia menyebut, sektor energi Indonesia masih menghadapi tantangan besar seperti distribusi energi yang belum merata, ketergantungan pada impor, beban fiskal tinggi, dan target ambisius bauran EBT sebesar 23% pada 2025 serta Net Zero Emission pada 2060.

Untuk menjawab tantangan itu, pemerintah menyiapkan sejumlah langkah strategis. “Target lifting minyak kita 1 juta barel per hari dan gas 12 miliar kaki kubik per hari di 2030,” jelas Yuliot. Ia juga menyebut pembangunan pipa gas Cisem dan Dusem sebagai bagian dari upaya peningkatan infrastruktur migas.

Selain itu, pemerintah menargetkan penambahan kapasitas pembangkit listrik sebesar 69,5 GW hingga 2034. “Kami juga dorong program mandatori biodiesel B40 pada 2025 dan B50 di 2026. Ini bukan hanya soal energi, tapi juga lapangan kerja,” tandasnya.

Read more

Local News