Kamis, Juni 19, 2025

Yogyakarta Berlari Bersama Mbok Mlayu: Kisah tentang Kesehatan, Pariwisata, dan Kebersamaan

Share

Panentalks, Yogyakarta – Upaya menumbuhkan sport tourism di Daerah Istimewa Yogyakarta, Dinas Pariwisata DIY berharap kegiatan olahraga semakin banyak seiring dengan banyaknya komunitas olahraga yang ambil bagian salah satunya melalui kegiatan Lari Mbok Mlayu 2025 .

Kepala Dinas Pariwisata DIY, Imam Pratanadi mengapresiasi Kegiatan Lari Mbok Mlayu 2025 yang digelar pada Minggu (20/4) di Sewandanan Puro Pakualaman Yogyakarta.

“Acara seperti ini tentu sangat baik untuk mendukung pariwisata DIY. Kami juga berharap keberadaan event lari seperti Mbok Mlayu ini semakin mendukung dan mendorong pertumbuhan sport tourism di DIY. Karena memang hampir semua event olahraga apapun itu, yang diselenggarakan di DIY, selalu bisa menarik minat banyak orang,” papar Imam usai flag off Mbok Mlayu 2025.

Menurut Imam, kegiatan olahraga di DIY tidak hanya menarik bagi masyarakat Indonesia di luar DIY saja. Ini karena tidak sedikit pula warga negara asing atau masyarakat luar negeri tertarik untuk menjadi bagian dari ajang olahraga yang diadakan di DIY. Hal ini tentu akan mendorong perkembangan dunia pariwisata DIY.

“Harapannya, ke depan kepesertaan Mbok Mlayu akan semakin banyak lagi. Untuk itu ajang seperti ini butuh dukungan pihak-pihak terkait lainnya, termasuk para komunitas. Kami berharap semakin banyak komunitas terkait yang turut berpartisipasi memeriahkan event semacam ini,” ungkapnya.

Wakil Ketua TP PKK DIY, GKBRAA Paku Alam X bersama Ketua TP PKK Kota Yogya saat mengikuti event Mbok Mlayu 2024. (dok:pemkotyogya)

Wakil Ketua I TP PKK DIY, Gusti Kanjeng Bendara Raden Ayu Adipati (GKBRAA) Paku Alam yang ikut serta dalam lomba Mbok Mlayu untuk rute 10K. Gusti Putri, sapaan akrabnya juga sempat mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang mendukung terselenggaranya Mbok Mlayu 2025. Ajang lari khusus perempuan ini telah memasuki tahun kedua penyelenggaraan.

“Tentu kegiatan ini bertujuan untuk mendukung kesehatan dan stamina para perempuan Indonesia, dan DIY secara khusus. Dan tidak hanya fisik atau jasmani, kegiatan ini juga diharapkan menyehatkan secara psikis atau mental, karena keduanya sama pentingnya,” ujar Gusti Putri.

Kegiatan untuk memperingati Hari Kartini ini, luar biasa dari sisi perkembangan kepesertaannya. Di tahun ini tercatat sekitar 750 perempuan yang mengikuti Mbok Mlayu. Banyaknya peserta ini diharapkan juga mampu menjadikan Mbok Mlayu ajang silahturahmi dan bertemu dengan banyak orang dari berbagai kalangan.

Sebagai informasi, rute lari Mbok Mlayu 2025 menawarkan tiga pilihan, yakni rute 10K, 5K, dan 2K jalan kaki atau fun walk. Rute 10K yang menjadi rute utama, melewati kawasan Yogyakarta timur, termasuk area Gembira Loka yang dilalui sejauh 700m. Oleh karena itu, khusus untuk rute 10K Mbok Mlayu 2025 ini, total menempuh jarak 10,7km. Sementara rute 5K juga tersedia untuk peserta yang ingin lari dan jalan, serta rute 2K untuk peserta yang hanya ingin jalan kaki. (*)

Editor: Rahmat

Read more

Local News